Pariaman - Wali Kota Pariaman, Yota Balad, membuka secara resmi ajang Mini Competition Sempoa SIP Training Centre (TC) Pariaman yang berlangsung di Aula Rumah Makan Sambalado, Minggu (15/6). Kegiatan yang mengusung tema pengembangan motivasi belajar, kreativitas, dan potensi otak anak ini dihadiri oleh Bunda PAUD Kota Pariaman Yosneli Balad, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Hertati Taher, serta puluhan orang tua murid.
Dalam sambutannya, Yota Balad menyampaikan apresiasi atas inisiatif penyelenggaraan kompetisi ini, seraya menyoroti pentingnya pelatihan sempoa sebagai sarana melatih daya pikir logis sekaligus motorik anak-anak. Ia menegaskan bahwa kebiasaan penggunaan gawai yang berlebihan telah membuat motorik halus anak cenderung menurun, dan kegiatan semacam ini bisa menjadi solusi konkret.
“Sempoa bukan hanya tentang berhitung, tapi juga membentuk karakter anak menjadi lebih percaya diri, disiplin, dan hormat kepada guru serta orang tua. Ini sejalan dengan nilai-nilai yang ingin kita tanamkan dalam visi Pariaman Risalah,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan kebanggaannya terhadap para peserta yang tetap semangat belajar di tengah arus digitalisasi yang membuat anak-anak mudah larut dalam gawai. “Ananda semua adalah anak-anak hebat. Di tengah teman sebaya yang sibuk bermain gadget, kalian memilih belajar dan berkompetisi,” ujarnya.
Wali Kota berharap Dinas Pendidikan dapat mendorong agar Kota Pariaman menjadi tuan rumah kompetisi sempoa tingkat nasional pada tahun mendatang.
Mengakhiri sambutannya, Yota Balad memberikan motivasi kepada para peserta: “Menang atau kalah bukanlah segalanya. Yang terpenting adalah keberanian untuk tampil dan semangat untuk terus belajar. Jadikan lomba ini batu loncatan untuk masa depan kalian.”
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata dukungan Pemko Pariaman terhadap pengembangan pendidikan alternatif yang menekankan pada keseimbangan antara intelektual dan karakter anak di era digital. (*)