Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Peringati Hari Bela Negara, Suhatri Bur Sampaikan Amanat Presiden

19 Desember 2016 | 19.12.16 WIB Last Updated 2016-12-19T12:44:57Z
Foto bersama usai penyerahan Molin



Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur bertindak sebagai inspektur upacara pada Hari Bela Negara ke-68 di halaman kantor Bupati di IKK Paritmalintang, Senin (19/12).

Suhatri Bur sekaligus menyampaikan pidato resmi kenegaraan Presiden Joko Widodo tentang pentingnya menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia oleh segenap komponen bangsa.

Dibacakan Suhatri Bur, Presiden Joko Widodo mengajak seluruh rakyat Indonesia bersama menatap masa depan. Tantangan saat ini menurutnya berupa ancaman ideologi disamping ancaman kedaulatan negara lainnya yang berbentuk fisik.

“Ancaman berkembang menjadi bersifat multi dimensi, karena karakter ancaman dapat bersumber dari ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Maka lahirlah ancaman ancaman nasional seperti korupsi, narkoba, ekstrimisme terorisme dan banyak lagi,“ ucapnya.

Dihadapan ratusan ASN dan anggota TNI/Polri yang mengikuti upacara tersebut, Suhatri Bur menambahkan, wujud bela negara dewasa ini mungkin berbeda dengan masa lalu, tapi tidak mengurangi nilai-nilai kepahlawanan.

Untuk menanamkan jiwa bela negara, lanjutnya, dibutuhkan rasa memiliki bangsa, cinta tanah air, setia kepada Pancasila serta disiplin dan rela berkorban demi kepentingan bangsa.

Suhatri Bur juga membacakan Ikrar Bela Negara, diikuti segenap peserta upacara--

"Kami Warga Negara Indonesia menyadari sepenuhnya bahwa dalam rangka menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa demi kelangsungan hidup NKRI, berjanji untuk selalu bersikap dan berperilaku"

    "Mencintai tanah air
    Memiliki kesdaran berbangsa dan bernegara
    Yakin pada Pancasila sebagai ideologi negara
    Rela berkorban bagi bangsa dan negara
    Memiliki kemampuan awal bela negara"

Di akhir acara Suhatri Bur serahkan bantuan mobil perlindungan perempuan dan anak (Molin) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI kepada Kepala Badan Pemberdayaan Masayarakat dan Perempuan/Keluarga Berencana (BPMPKB), Kabupaten Padangpariaman.

HS/OLP
×
Berita Terbaru Update