MAKSUD dan TUJUAN
Maksud Kegiatan :
Sebagai salah satu upaya yang strategis dalam menyebarluaskan informasi berbagai teknologi yang dapat memberi nilai tambah kepada masyarakat.Merupakan forum untuk menggali pemikiran dalam rangka penyusunan kebijakan, penerapan dan pengembangan TTG dalam upaya Pemberdayaan Masyarakat.
Tujuan Kegiatan :
Menampilkan berbagai jenis TTG dan produksinya secara visual, sehingga masyarakat memperoleh informasi yang cukup untuk menerapkannyaMenambah pengetahuan dan wawasan masyarakat tentang perkembangan dan kemajuan teknologi serta manfaatnya dalam rangka peningkatan mutu dan kuantitas produksi di berbagai sektor usaha
PENDAHULUAN
Indonesia dikenal sebagai negeri yang memiliki Sumber Daya Alam yang sangat besar. Sumber daya alam ini berada baik di dalam perut bumi, permukaan bumi maupun di dalam laut. Potensi suber daya alam Indonesia yang sangat besar ini tersebar di seluruh nusantara. Untuk dapat dimanfaatkan secara optimal maka diperlukan Sumber Daya Manusia berkualitas dan Teknologi Tepat Guna yang memungkinkan masyarakat dapat mengolah sumber daya tersebut sehingga memiliki nilai tambah ekonomi.
Teknologi Tepat Guna yang diperlukan dan dibutuhkan masyarakat haruslah teknologi yang tepat sasaran, sesuai dengan kebutuhan masyarakat, mudah cara penggunaannya dan sesuai dengan kemampuan dari masyarakat penggunannya. Penemuan-penemuan baru Teknologi Tepat Guna selalu berkembang dalam beberapa tahun terakhir ini. Hal itu perlu diketahui oleh masyarakat agar informasi tentang penemuan terbaru tersebut lebih merata tersampaikan kepada masyarakat luas.
Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XV merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri, dalam hal ini Ditjen PMD. Pada kesempatan tahun 2013, Sumatera Barat berkenan untuk untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatannya.
LOGO KEGIATAN
Rumah Adat Minang Kabau/Bali Adat adalah lambang atau simbol dari Provinsi Sumatera Barat dan Masyarakatnya.
Dimana Rumah Adat Minang Kabau/Balai adat adalah sebagai tempat bermufakat atau Tempat lahirnya Filsafat alam pemikiran Minang Kabau serta untuk mencari solusi dan memecahkan permasalahan-permasalahan di masyarakat dan juga sebagai tempat penyampaian informasi-informasi tentang teknologi tepat guna.
Sedangkan Atap rumah Gadang/Balai adat Minang Kabau bergaya runcing Tajam Keatas melambangkan sifat rakyatnya yang dinamis, bekerja keras, bercita-cita luhur untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.
3 RODA BERIGI dengan BERBAGAI WARNA; melambangkan berbagai jenis TTG yang berwawasan lingkungan dan memberdayakan peran serta masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Roda berigi warna Hijau, ergambar tunas daun berarti Melambangkan TTG yang sesuai kebutuhan masyarakat, tidak merusak lingkungan dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara mudah serta menghasilkan nilai tambah dari aspek ekonomi dan aspek lingkungan.
Roda berigi warna Merah, bergambar tangan dan pena melambangkan acara gelar TTG ini dapat memberikan edukasi yang senantiasa kreatif, dinamis dan Inovatif serta berkualitas untuk masyarakat.
Roda berigi warna Kuning, bergambarkan orang atau masyarakat melambangkan TTG ini dapat memberdayakan peran serta masyarakat dan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat
TEMA KEGIATAN
DENGAN MEMANFAATKAN POTENSI SUMBER DAYA LOKAL MELALUI PENDAYAGUNAAN TEKNOLOGI TEPAT
GUNA KITA WUJUDKAN KEMANDIRIAN MASYARAKAT
NAMA KEGIATAN
“ Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XV “
Pelaksanaan :
Tanggal : 26 - 30 September 2013
Upacara Pembukaan : 26 September 2013
Jam : 9.00 – selesai
Tempat : GOR H. Agus Salim Padang
Jam Pameran : 10.00 – 21.00 Wib
Rencana dibuka : Presiden RI (Bapak H. Susilo Bambang Yudhoyono)
RANGKAIAN KEGIATAN
1. Malam Gala Dinner (Wellcome Party)
2. Upacara Pembukaan
3. Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XV
a. Exhibition
- Gelar Teknologi Tepat Guna
- Pameran Dagang
b. Lokakarya
c. Rakornis
d. Widyawisata Teknologi Ke Lokasi Teknologi Tepat Guna
4. Upacara Penutupan
JENIS KEGIATAN
Kegiatan Utama
Kegiatan Utama pada pelaksanaan Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XV
- Upacara Pembukaan
- Pameran Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XV
- Lokakarya
- Rakornis
- Upacara Penutupan
Kegiatan Pendukung
Kegiatan Pendamping sebagai pelengkap pelaksanaan Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XV
- Malam Gala Dinner ( Wellcome Party )
- Pameran Dagang
- Widyawisata Teknologi Ke Lokasi Teknologi Tepat Guna
- Hiburan dan seni daerah
RANCANGAN KEGIATAN
Wellcome Party
Tempat : Hotel Grand Inna
Tanggal : Senin, 25 September 2013
Waktu : 19.00 WIB - Selesai
Jumlah : 260 Undangan (estimasi )
Gubernur se Indonesia : 33 Orang
Ketua TP - PKK : 32 Orang
Wakil GubernurSumbar dan Istri : 1 Orang
Menteri Dalam Negeri, Ristek , Huk dan Ham : 2 Orang
DPRD Provinsi dan Ketua Komisi : 5 Orang
ForKomPim Daerah Provinsi /Padang & istri : 12 Orang
Dirjen PMD dan Setditjen serta Direktur : 6 Orang
Sekretaris Daerah Prov /Padang dan Istri : 4 orang
Asisten dan Staf Ahli Prov. Sumbar : 7 Orang
Pimpinan SKPD Prov Sumbar : 46 Orang
Kepala BPM Provinsi dan Kab/Kota : 20 Orang
Kepala SKPD terkait Kota Padang : 6 Orang
Sekretaris dan Kabid dilingkungan BPM Prov : 5 orang
Pansus : 5 Orang
Bank Nagari dan Istri : 2 Orang
Ajudan Gubernur : 33 Orang
Kepala BPMD Prov : 33 Orang
ACARA PEMBUKAAN
Seremonial Acara Pembukaan
Tempat : Lokasi Kegiatan Gelar TTG XV
Tanggal : Kamis, 26 September 2013
Waktu : 09.00 wib – selesai
Dibuka : Presiden RI Bpk. H. Susilo Bambang Yudhoyono
Gambaran Acara :
Acara Pembukaan diselenggarakan di lokasi kegiatan di GOR H. Agus Salim dengan standar acara kenegaraan. Undangan terdiri dari pejabat Kementerian Terkait, Gubernur /Walikota/Bupati dari seluruh Indonesia dan juga perwakilan dari peserta Gelar TTG Nasional XIV.
LOKAKARYA dan RAKORNIS
Lokakarya
Tempat : Hotel Pangeran Beach
Hari/Tanggal : Jum’at / 27 September 2013
Pukul : 07.30 WIB – 12.00 WIB
Peserta : 400 orang
Moderator : 2 orang
Pembicara : 4 orang
Rakornis PMD
Tempat : Hotel Pangeran Beach
Hari/Tanggal : Jum’at / 27 September 2013
Pukul : 14.00 WIB s.d Selesai
Jumlah : 400 orang
Pimpinan Sidang : Dari pejabat Dirjen PMD Kementerian Dalam Negeri
Sekretaris : Dari pejabat Dirjen PMD Kementerian Dalam Negeri
Pembicara Para Direktur dilingkungan Ditjen PMD
WIDYA WISATA
Pelaksanaan Kegiatan Widya Wisata
Tanggal : Hari H+3/ 28 September 2013
Waktu : 08.00 – 16.00 WIB
Lokasi Tujuan :
- Kabupaten Tanah Datar
- Kabupaten Agam
- Kota Bukittinggi
Fasilitas Kegiatan : Bus Pariwisata ( kapasitas 45 seat ) 7 Unit + 1 Unit Mobil untuk Istri Menteri dan istri Gubernur Se-Indonesia, Istri Bupati & Walikota, Pansus
Konsumsi :
Snack (provinsi)
Makan Siang (daerah kunjungan)
Pendamping ( pemandu ) 2 orang setiap bis.
ACARA PENUTUPAN
Ceremonial Acara Penutupan
Tempat : Lokasi Kegiatan Gelar TTG XIV
Tanggal : H5/ 30 September 2013
Waktu : 15.00 wib – selesai
Ditutup oleh : Menteri Dalam Negeri RI Bpk. Gamawan Fauzi
Acara Penutupan diselenggarakan di lokasi kegiatan dengan menggunakan panggung Indoor. Undangan terdiri dari pejabat Kementerian Terkait, dan juga perwakilan dari peserta Gelar TTG Nasional XIV dan jajaran pemerintahan dinas prov. Sumatera Barat
KEGIATAN PAMERAN
Pelaksanaan Kegiatan Pameran
Tanggal : 26 – 30 September 2013
Jam Pameran : 10.00 – 21.00 WIB
Pembukaan : 26 September 2013
Jam : 10.00 – selesai
Tempat Outdoor / Lapangan
Ceremonial Pemotongan buntal Bunga Dahlia/Krisan oleh Ibu Negara
PENYAMBUTAN dan PENDAMPINGAN TAMU
Estimasi Jumlah Tamu
Rombongan Presiden & protokoler : 100 orang
Menteri dan Rombongan ( 15 Menteri ) : 75 orang
Gubernur & DPRD Provinsi ( 32 prov) : 64 orang
Bupati / Walikota & DPRD Kab / Kota : 936 orang
Rombongan Kontingen Provinsi : 320 orang
Rombongan Kontingen Kab / Kota : 4680 orang
Panitia Pusat & Kementerian DN : 100 orang
Peserta Pameran Departemen : 150 orang
Dunia Usaha, LSM, & lembaga lain : 150 orang
--------------------------------------------------------------------------------
Perkiraan jumlah total : 6.567 orang
Titik Kehadiran Tamu
VVIP (RI1 atau RI2) : - Bandar Udara (penanggung jawab Biro Umum Sumbar)
VIP ( Menteri, Eselon I, Gubernur ) :- Bandar Udara
Kontingen Provinsi :
1. HELP Desk Bandar Udara
2. Help Desk Stasiun/Terminal
Penanggungjawab Tamu
RI 1 / 2 : Protokol Istana dan Daerah
Menteri dan Eselon I : Protokol Daerah dan SKPD terkait.
Gubernur : Protokol Daerah dan LO
Kontingen : LO ( Tim Pendamping)
LIASSON OFICER (LO)
LO ditentukan kemudian dengan melibatkan seluruh pejabat provinsi Sumatera Barat. Sebagai gambaran untuk penanggungjawab provinsi di pegang oleh kepala Dinas di Jajaran Pemerintahan Prov. Sumatera barat Mengakomodir kebutuhan dari masing-masing provinsi
- Kedatangan
- Penginapan
- Transportasi
- Widyawisata
Menginventaris fasilitas pemda Sumbar untuk para tamu
- Hotel
- Mobil
*Panitia daerah tidak memfasilitasi akomodasi (hotel)
FASILITAS untuk TAMU
Tranportasi Penanggung Jawab dari dinas PU Sumbar
Gubernur : 1 Unit ( Standar :Toyota Camry ) selama 2 hari
DPRD Provinsi : 1 Unit ( Standar : Toyota Fortuner) selama 2 hari
Menteri : Disiapkan masing masing SKPD
Kontingen provinsi : 1 Unit ( Toyota Avanza ) selama 5 Hari
Suttle Bandara ( belum ada ) : 2 Unit Mini Bus ( 26 seat ) selama 2 hari : 8 Unit Inova ( 8 seat ) selama 2 hari ( back up )
Suttle Stasiun ( belum ada ) : 1 Unit Mini Bus ( 26 seat ) selama 2 hari : 2 Unit Inova ( 8 seat ) selama 2 hari ( back up )
Baju Khas Sumatera Barat
Gubernur dan Ketua Tim PKK : 2 pcs
Ketua DPRD : 1 pcs
Kesehatan
Panitia menyediakan fasilitas kesehatan P3K, sedangkan apabila peserta sakit dan harus diopname bukan merupakan tanggung jawab Panitia
HOTEL dan PENGINAPAN TAMU
Hotel ***** : Menteri dan Rombongan
Hotel **** : Gubernur dan DPRD Prov
Hotel ***** : Bupati / Walikota dan DPRD
Hotel *** /Hotel ** : Peserta - Menyediakan list dan rate hotel
*Panitia Daerah tidak memfasilitasi akomodasi ( hotel )
* Segera ditentukan lokasi hotel untuk koordinasi dan booking
KEAMANAN KEGIATAN
Keamanan Kegiatan meliputi:
Keamanan Bandara:
- Dalam rangka penyambutan VIP
- Forwarder oleh PJR / Polda
Keamanan Lokasi Acara:
- Titik keamanan Lokasi kegiatan – Pembukaan
- Titik keamana Lokasi Kegiatan – hari biasa
Keamanan Hotel:
- Titik keamanan Hotel untuk VIP
Keamanan Jalur:
Titik keamanan dari Bandara – Hotel – Lokasi kegiatan
Titik keamanan pada saat Widyawisata
TIM MEDIS
Perlengkapan :
Ruang Medis ( P3K )
lokasi – Ruang sekretariat di Lokasi TTG
Dilengkapi dengan Bed dan ruang periksa
meja dan kursi tunggu
Obat obatan lengkap
Ambulance
2 Unit pada saat Pembukaan
1 Unit pada hari ke 2 s/d 5
1 Unit untuk pengawalan Widyawisata
Tim Medis
2 Dokter Jaga – Umum
4 Perawat
2 Driver Ambulance
2 Administrator Medis – Laporan
