Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Jadi Berguna Tak Mesti Jadi Walikota

2 Desember 2012 | 2.12.12 WIB Last Updated 2012-12-02T06:12:12Z

Kenyataan bahwa hidup ini sementara dibuktikan dengan banyaknya orang Mati, entah itu orang terkaya dunia semacam Rockcafeller maupun Mahatma Ghandhi hingga Al Capone . Albert Einsten pernah berkata " Jadikan Hidup Bernilai dan berguna bagi orang banyak.". kalimat Positif tersebut banyak diaplikasi oleh Orang yang belajar Filosofi kehidupan. Apasih Gunanya kita hidup didunia ini? apakah hanya sekedar singgah, menumpuk harta lalu mati dan tak mengesankan peradaban manusia? itu sangatlah konyol bagi saya Pribadi.. Hidup musti berguna dan bernilai, meski dalam ruang lingkup yang terkecil.

Menjadi berguna dan bernilai tidak harus menjadi Pejabat, Pengusaha dll. menjadi bernilai adalah sebuah perbuatan yang kita lakukan yang bermuara kepada kebaikan dan menjunjung tinggi sisi Humanisme. Apapun yang kita kerjakan, jika niat dan tujuannya demi kebaikan orang banyak saya jamin termasuk dalam kategori yang dikatakan Einsten diatas.

Sementara orang yang hidup terkenal karena tabiat buruknya, semacam Bandit, diktator dan tokoh Ril Antagonis lainnya yang merusak peradaban tentu akan jadi contoh buruk bagi generasi dibawahnya. Hitler dan Alcapone contoh tepat untuk itu, dia dikenang akan sifat buruknya,bayangannya sangat kelam sehingga dicatat dalam tinta hitam sejarah peradaban dunia. begitu juga dizaman Rasul semacam Fir,un . tak hendak generasi meniru perangai mereka.

lalu bagaimana kita sekarang yang hidup mesti berbuat. jawabannya sangat sederhana.. apapun bidang Profesi kita tanamkanlah nilai-nilai positif yang bermuara pada kebaikan orang banyak, tanpa pamrih dan berlandaskan Budi Luhur. Jika jadi Walikota, jadilah Kepala daerah yang mengabdi kepada Rakyat tanpa pamrih dan berniat menumpuk kekayaan, sebab jika materi yang jadi tolok ukur maka nilai-nilai tersebut akan kabur dan akhirnya lenyap sama sekali. begitu juga profesi wartawan dan penulis. kabarkanlah kebenaran, berpihaklah pada kepentingan orang banyak,jangan lacurkan profesi hanya karena Materi yang tak kekal. binasalah seseorang jika ia mendustai kata hati nuraninya kata Iwan Piliang, karena didalam Hati nurani terdapat sanubari yang selalu diisi nilai-nilai kebenaran dari Sang Pencipta, dan kebenaran itu sudah ada dari dulunya pada orang yang selalu membersihkan hati dari mancaragam jelaga yang menutupinya..





catatan Oyong Liza Piliang
×
Berita Terbaru Update