Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Tahukah Anda Orang Yang Menginginkan Dahlan Iskan Lengser ?

7 November 2012 | 7.11.12 WIB Last Updated 2012-11-08T16:47:33Z

Dahlan Iskan,Menteri BUMM harus ekstra hati-hati menghadapi laporan para direksi BUMN yang mengatakan bahwa ada “tekanan” dari anggota DPR untuk minta “upeti”. Sebab kalau tidak didukung oleh fakta-2 yang kuat,maka bisa dianggap ini sebagai manuver politik Dahlan Iskan dan SBY sebagai “boss” nya. Seperti diketahui,Dahlan Iskan pada waktu membeberkan fakta-fakta terkait pemerasan oleh oknum DPR ke BUMN di depan Badan Kehormatan (BK) DPR juga menyampaikan bahwa jajaran petinggi BUMN saling menyalahkan terkait pemberian ‘upeti’ kepada anggota DPR.

“Kalau ditanya ke Dirut, ini ada usulan dari bawah. Direktur di bawah bilangnya ini kebiasaan turun temurun. Nggak ada yang benar siapa yang minta,” kata Anggota BK, Usman Jafar, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/11/2012)–dikutip dari detik.com

Seandainya saja keterangan dari Usman Jafar benar,maka bisa saja terjadi permainan di antara Direksi
BUMN sendiri. Dimana tidak tertutup kemungkinan mereka sendiri lah yang berbuat korupsi,cuman dengan cara “meminjam nama” anggota DPR yang memang biasa dikenal suka mendapatkan “setoran” dari BUMN tersebut,maka bisa jadi direksi BUMN tersebut memanfaatkannya. Kemungkinan besar,direksi BUMN juga ikut menikmati uang setoran yang tidak secara penuh diberikan kepada oknum anggota DPR. Misalkan mengambil uang Rp.10 Miliar,tetapi yang diberikan hanya Rp.2 Miliar saja,sedangkan sisanya dikantongi sendiri.

Kalangan dunia usaha juga tahu bahwa di perusahaan-2 BUMN juga banyak yang tidak bersih dari masalah korupsi. In efisiensi di perusahaan BUMN sangat tinggi,khususnya dalam pengadaan barang-2 di BUMN,semua harga di “mark-up” begitu rupa dari harga sebenarnya. Pengadaan barang yang jumlahnya besar,tetapi harganya bisa disamakan dengan harga pasar rata-2 untuk pembelian skala eceran,tentu ini sangat menguntungkan sekali bagi suplier ke perusahaan-2 BUMN (dan juga bagi yang memenangkan suplier tersebut). Permainan ini sudah sangat lama sekali terjadi hingga sekarang,dan untuk menutupi kebobrokan perusahaan BUMN ini,maka tidak heran bila ada oknum anggota DPR yang kemudian memerasnya,alias direksi BUMN pun kongkalikong dengan oknum anggota DPR untuk menyelamatkan kedudukan mereka masing-2.

Nah,kalau sudah begini ceritanya,maka tidak tertutup kemungkinan akhir cerita dari “teriakan” Dahlan Iskan bisa berujung kepada penjegalan sang Menteri BUMN itu sendiri. Di Indonesia sudah sangat jamak, maling teriak maling….! Harusnya yang dilakukan oleh Dahlan Iskan adalah membersihkan perusahaan-2 BUMN dari para maling,kalau saja para direksi dan karyawan BUMN bersih dan tidak korup,tentu mereka tidak akan mudah jadi sapi perah atau bisa diperas oleh oknum-2 anggota DPR,tetapi sebaliknya kalau mereka tidak bersih pasti akan jadi sasaran empuk bagi mereka yang tahu kebobrokan perusahaan BUMN itu sendiri. Katimbang berteriak orang lain jadi pemeras,lebih baik Dahlan Iskan mengundang tim audit independen untuk membuktikan perusahaan-2 BUMN yang dipimpinnya bersih dari korupsi dan permainan-2 seperti yang sering dibicarakan oleh banyak orang.
Hati-2 …Dahlan Iskan,direksi BUMN bisa menjegal anda…!

Catatan Mania Telo Freedom Writers Kompasianer
×
Berita Terbaru Update