 |
| Foto: istimewa |
Untuk kota Pariaman sendiri baru Desa Sikabu yang telah dinyatakan sebagai desa tangguh di bawah binaan Polres Pariaman.
"Desa tangguh merupakan desa yang memilki kesiapsiagaan terhadap bencana virus Covid-19," ungkap Walikota Pariaman Genius Umar.
Menurutnya untuk menjadi desa tangguh ada beberapa aspek penilaian. Seperti penanganan kesehatan, pos pengamanan, posko Covid-19 dan keberadaan gugus tugas Covid-19 tingkat desa.
Selain itu, Desa Sikabu juga memiliki rumah isolasi bagi warga yang baru datang dari rantau. Mereka dikarantina di tempat yang telah disediakan dan sistemnya pun sudah berjalan.
Selanjutnya dari sisi perekonomian. Desa Sikabu dianggap mampu menjaga ketahanan pangan karena memiliki lahan subur, di samping usaha peternakan di desa itu.
Kelebihan lainnya Desa Sikabu juga memiliki kamera CCTV untuk keamanan desa mereka dan mampu menjaga desa tersebut bebas dari narkoba.
“Saya pikir penilaian dari pihak Polres dan Polda untuk menyatakan Desa Sikabu adalah Desa Tangguh terhadap Covid-19 sangat tepat," sambung Genius.
Kapolres Pariaman, AKBP Deny Rendra Laksamana menyebut Desa Sikabu merupakan file project di kota Pariaman.
Kelebihan lain dari Desa Sikabu, kata Kapolres, juga memiliki kampung narkoba dan literasi wifi yang ke semuanya menjadi nilai tambah bagi penilaian.
"Nantinya desa-desa lain bisa studi banding atau belajar dari semua yang telah dilakukan Desa Sikabu," kata dia.
Kapolres menyebut pihaknya diperintahkan langsung oleh Kapolri agar masing-masing Kapolres mendata wilayah atau kampung tangguh dalam rangka HUT Bhayangkara.
"Unggulan Polres Pariaman adalah Desa Sikabu yang akan dinilai tim Polda melalui tiga aspek tadi dan bagaimana implementasinya di lapangan. Setelah berada di tingkat Polda nantinya akan dikompetisikan secara nasional," pungkasnya. (Rika/OLP)
