Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pariaman Tuan Rumah Kejuaraan Tenis Internasional Baveti 2025: Hotel Penuh, Sport Tourism Bergeliat

27 Juni 2025 | 27.6.25 WIB Last Updated 2025-06-27T03:36:39Z


Pariaman - Kota Pariaman mencatat sejarah baru dalam dunia olahraga nasional. Untuk pertama kalinya, Kejuaraan Tenis Internasional Baveti (Barisan Veteran Tenis Indonesia) digelar di kota pesisir Sumatra Barat yang bertepatan pula dengan pembukaan rangkaian Pesta Budaya Hoyak Tabuik pada Jumat, 27 Juni 2025.

Ajang yang memperebutkan Piala Walikota Pariaman 2025 ini diselenggarakan di Komplek GOR Rajo Bujang, Karan Aur, yang memiliki empat lapangan tenis berstandar nasional lengkap dengan tribun penonton.
 
Turnamen berlangsung selama tiga hari, 27–29 Juni, dan menyedot perhatian luas dari peserta serta penonton.

Menurut Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kota Pariaman, Hertati Taher, turnamen itu diikuti oleh 114 pasangan atau 228 atlet dari berbagai daerah. Mereka terbagi dalam tiga kategori: Kelas Bebas: 32 pasangan, Kelas 100: 30 pasangan dan Kelas 115: 51 pasangan.

Peserta datang dari seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Barat, serta dari provinsi lain seperti Sumatra Utara, Riau, Jambi, DKI Jakarta, Kepulauan Riau, dan Bengkulu. Tak hanya dari dalam negeri, tiga pasangan dari Malaysia juga turut ambil bagian, menjadikan event ini resmi berstatus internasional.

Yang menjadi sorotan publik adalah keikutsertaan Walikota Pariaman, Yota Balad, dalam kategori Kelas 100. Mantan atlet nasional dan peraih medali PON ini turun langsung ke lapangan, menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan olahraga di kota yang ia pimpin.

“Secara usia, kita sudah lewat masa emas sebagai atlet. Tapi semangat untuk memajukan olahraga tak pernah padam. Inilah bagian dari mimpi besar kami menjadikan Pariaman sebagai kota sport tourism,” ujar Yota Balad.

Walikota juga mengungkapkan bahwa dampak ekonomi dari turnamen ini langsung terasa. Untuk pertama kalinya, seluruh kamar hotel di Pariaman terisi penuh.

“Baru kali ini sepanjang saya hidup di Pariaman, semua hotel penuh dampak langsung dari Iven ini,” ungkapnya.

Kejuaraan ini turut dihadiri oleh Wakil Walikota Pariaman Mulyadi, Ketua KONI Kota Pariaman Edison TRD, SH, MH, Kepala Bank Nagari, serta unsur Forkopimda lainnya. Kehadiran mereka memperkuat sinyal bahwa pemerintah daerah serius menjadikan olahraga sebagai salah satu pilar pembangunan sosial dan ekonomi.

Pemerintah Kota Pariaman juga telah menyiapkan langkah lanjutan. Selain menetapkan Baveti sebagai event tahunan, mereka juga akan meluncurkan program pembinaan atlet usia dini, mulai dari kategori U-12 hingga U-18, sebagai bagian dari strategi jangka panjang melahirkan atlet profesional dari daerah.

Dengan penyelenggaraan turnamen ini, Pariaman tidak hanya memperkuat citra sebagai destinasi wisata bahari, tetapi juga menegaskan diri sebagai kota yang hidup oleh semangat kompetisi dan kolaborasi antar generasi--sebuah pijakan awal menuju integrasi pariwisata dan olahraga sebagai poros pembangunan masa depan. (OLP)


×
Berita Terbaru Update