 |
| Bawaslu Pariaman turunkan baliho di salah satu perbelanjaan Kota Pariaman. Foto: Nanda |
Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Kota Pariaman, Elmahmudi, Senin (15/4) merinci alat peraga yang diturunkan terdiri dari 6.565 APK dan 613 lainnya berbentuk BK.
7.178 APK dan BK yang ditertibkan di sejumlah titik tersebut, 3.981 di antaranya merupakan spanduk, 1.934 lainnya berbentuk baliho, dan 287 berupa umbul-umbul pemilihan legislatif berbagai tingkatan.
"Alat peraga yang paling banyak diturunkan berupa spanduk," katanya.
Sementara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, tim gabungan menurunkan 44 spanduk, 26 baliho, dan 1 umbul-umbul yang masing terpasang di ruang publik.
Kemudian, untuk DPD RI tim menurunkan 135 spanduk, 104 baliho, dan 31 umbul-umbul yang terpasang di hampir semua kecamatan.
Gerindra menjadi partai paling banyak memasang APK dan BK. Hasil penertiban di hari pertama masa tenang, tim gabungan menurunkan 1.070 APK dan BK Partai Gerindra. Kemudian PAN 983 APK dan BK, dan PKS sebanyak 814 APK dan BK.
Menurut Elmahmudi, pihaknya masih melakukan penyisiran di desa-desa untuk memastikan tidak ada lagi alat peraga kampanye atau bahan kampanye yang terpasang di ruang ruang publik.
"Jika masih ada yang terpasang akan kita langsung tertibkan, kita akan sampaikan kepada masyarakat jika itu terpasang di rumah masyarakat atau warung," tandasnya. (Nanda)
