Caleg PPP Pariaman, Nasril secara resmi meminta maaf kepada Ketua DPD Gerindra Pariaman, Mimi Elfita. Foto: Nanda |
Partai Gerindra yang merupakan singkatan dari Partai Gerakan Indonesia Raya, namun dalam contoh surat suara terjadi salah tulis. Dalam peraga surat suara tersebut ditulis Partai Kerakan Indonesia Raya.
Permintaan maaf disampaikan melalui surat resmi dari DPC PPP Kota Pariaman yang ditantangani oleh Ketua DPC PPP Kota Pariaman, Mulyadi dan Wakil Ketua DPC PPP, Nasril.
Surat permintaan maaf tersebut juga diteruskan ke DPW Partai Gerindra Sumatera Barat dan DPP Partai Gerindra di Jakarta.
Surat permintaan maaf tersebut diserahkan langsung kepada Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pariaman, Mimi Elfita di Kantor DPC Partai Gerindra Kota Pariaman, Jl. Sudirman, Kota Pariaman, Senin (15/4) sore.
Nasril dalam keterangan resminya kepada sejumlah wartawan mengaku kesalahan penulisan nama Partai Gerindra bukan disengaja. Hal itu terjadi, karena kelalaian dirinya yang tidak memeriksa peraga surat suara saat didesain oleh pihak jasa percetakan.
"Tidak ada unsur kesengajaan, ini murni karena kelalaian dan kekuranghati-hatian saja. Saya secara pribadi menyampaikan permintaan maaf," katanya.
Nasril bakal menarik kembali peraga surat suara yang telah terlanjur tersebar kepada masyarakat dan simpatisannya.
"Saya sudah tarik seluruh contoh surat suara tersebut," lanjut dia.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pariaman, Mimi Elfita menuturkan kesalahan penulisan nama Partai Gerindra diketahui pada 9 April 2019 silam oleh salah seorang caleg Partai Gerindra di Kota Pariaman.
"Setelah menerima laporan, kami langsung koordinasikan dengan provinsi dan DPP. Koordinasi kita diselesaikan secara kekeluargaan," tuturnya.
Mimi menyebut jika DPC Partai Gerindra Kota Pariaman telah menerima permintaan maaf yang disampaikan Nasril dan DPC PPP Kota Pariaman.
Ia menganggap masalah tersebut telah selesai, setelah adanya permintaan maaf resmi yang disampaikan.
"Ini juga demi menjaga kondusifitas pemilu, pemilu kita badunsanak. Jika kesalahan-kesalahan yang bisa dikomunikasikan, kita komunikasikan," tukasnya. (Nanda)