 |
| Surat Edaran Dewan Pers Tentang Sikap Netralitas Wartawan di Pilkada Serentak. FOTO/Dewanpers.or.id |
Ia menganggap besarnya peran media apabila wartawan atau pun media berpihak kepada salah satu pasangan calon akan memberikan pengaruh dengan pemberitaannya.
"Media punya andil besar dalam mempengaruhi pemilih seperti mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih. Namun saya yakin wartawan dan media di Kota Pariaman sangat profesional dan fair dalam menjalankan profesi dan tulisan," kata dia di Pariaman, Rabu (24/1).
Menurut dia, Panwaslu Kota Pariaman telah menerima Surat Edaran Dewan Pers Indonesia Nomor 01/SE/DP/I/2018 tentang posisi media dan impersialitas wartawan dalam Pilkada 2018.
"Kami sudah terima SE, bahkan wartawan dan PWI Pariaman sudah dapat menerimanya pula. Wartawan Pariaman punya komitmen mensukseskan Pilkada Kota Pariaman, termasuk menjaga netralitas dan imparsialnya pada Pilkada kali ini," ulasnya.
Dilanjutkan Elmahmudi, wartawan Kota Pariaman yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pariaman telah memiliki komitmen dan kerjasama melakukan pengawasan partisipatif pada Pilkada Kota Pariaman.
Komitmen menjaga netralitas dan imparsial dalam pesta demokrasi pemilihan walikota dan wakil walikota Pariaman 2018 disampaikan pimpinan media daring Pariamantoday.com, Oyong Liza Piliang.
Sebagai media yang menjadi milik publik, pihaknya terus memberikan informasi kepada publik tentang peristiwa dan fakta dengan berkaitan pilkada Kota Pariaman dari segala sisi.
"Media menggunakan kanal publik, baik frekuensi, jaringan, dan berbagai medium lain. Hak publik yang harus didulukan. Itu jelas, sebagai media kita harus netral dalam menyajikan dan kami memberikan porsi dalam publikasi bagi setiap kontestan pilkada. Di samping itu, kepada setiap wartawan dan korespondensi kami di lapangan, terus kami imbau agar taat verifikasi agar karya jurnalisme yang dihasilkan presisi," kata dia.
Sesuai dengan Surat Edaran Dewan Pers tentang posisi media dan netralitas wartawan dalam Pilkada, pria yang akrab disapa OLP itu mengaku telah menekankan kepada seluruh wartawan dan kontributor media Pariamantoday.com agar menjaga profesionalisme dan netralitas dalam memberitakan paslon dan penyelenggaraan Pilkada Kota Pariaman.
Sebagai media daring lokal Pariaman yang sudah terdata di website dewanpers, ia pun berkomitmen menyampaikan informasi pasangan calon dari segala sisi secara berimbang. Hal ini dilakukan agar pemilih memiliki banyak informasi sebelum menentukan pilihan terhadap paslon.
"Jika paslon sudah ditetapkan oleh KPU, kita berikan informasi kepada publik tentang paslon dari segala sisi, tujuannya adalah agar masyarakat atau pemilih punya banyak referensi sebelum menentukan pilihannya, termasuk juga bedah visi dan misi paslon," pungkasnya. (Nanda)
