Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Inilah Alasan Bupati Ali Mukhni Ajak Para Perantau Investasi di Kampung Halaman

10 Januari 2015 | 10.1.15 WIB Last Updated 2015-01-10T15:30:01Z



Bupati Ali Mukhni ajak perantau untuk berinvestasi di kampung halaman. Ia beralasan bahwa Kabupaten Padangpariaman untuk lima tahun ke depan adalah pusat pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat. Salah satu faktor utamanya, sebutnya, adalah posisi wilayah yang strategis sebagai penyangga ibukota provinsi dan keberadaan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di wilayah ini.

Hal tersebut dia sampaikan ketika meninjau pembangunan mega proyek Badan Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) di Tiram, Kec. Ulakan Tapakis, Kamis (8/1). Sekolah dengan biaya Rp 1,5 Trilyun tersebut merupakan salah satu kerja keras dan lobi yang dilakukan Bupati Ali Mukhni.

"Alhamdulillah, Kabupaten Padangpariaman diberi anugerah yang luar biasa oleh Allah SWT dalam empat tahun terakhir. Fakta-fakta pembangunan telah dilihat langsung oleh masyarakat dan tidak ada lagi kata berwacana. Ini berkat doa dan dukungan kebersamaan antara ranah dan rantau," ucap Bupati yang dijuluki Bupati Pembangunan oleh perantau ini.

Dijelaskannya bahwa seiring dengan banyaknya pembangunan mega proyek bertaraf internasional tentu akan memberikan multiplayer effect kepada masyarakat. Contohnya, pembangunan Kampus BP2IP akan dihuni oleh ribuan calon pelaut yang sedang menimba ilmu dan para pelaut yang memperbaharui sertifikasi profesinya. Hal ini, sebutnya lagi, akan membuka lahan investasi seperti Hotel dan penginapan, rumah makan, usaha kos-kosan, supermarket, loundry bahkan membuka usaha SPBU di sepanjang jalan BIM-Ulakan.

"Melihat prospek ke depan yang sangat menjanjikan, kita ajak para perantau untuk berinvestasi di kampung halaman. Contohnya disekitar Kampus BP2IP ini investor bisa bangun hotel, apartemen, restoran, supermarket bahkan buka usaha Pom bensin. Ayo buruan beli tanahnya sekarang, mumpung masih murah. "Bisa diperkirakan pada saat wisuda makan ribuan keluarga calon pelaut akan membutuhkan seperti yang disebut diatas," kata Bupati didampingi Kabag Humas Hendra Aswara.

Ditambahkannya bahwa tahun 2015 ini akan diletakkan batu pertama pembangunan Asrama Haji sekaligus Islamic Center Sumatera Barat yang terletak di Sungai Buluh, Kec. Batang Anai. Lokasinya sangat strategis di pinggir jalan nasional Padang-Bukittinggi yang hanya berjarak 2,5 km dari Bandara. Ali Mukhni mengajak para perantau untuk membeli tanah disekitar lokasi itu untuk dibangun suatu usaha yang dibutuhkan jamaah haji nantinya. Apalagi Embarkasi Haji Padang juga meliputi sebagian wilayah Jambi dan bengkulu. Peluang ini sangat cocok untuk usaha penginapan, restoran dan sebagainya .

Kemudian yang tak kalah pentingnya, tambah Bupati adalah pembangunan Jalan Lingkar Duku Sicincin (JLDS) sepanjang 20 km. Jalan tersebut pada tahun 2015 ini akan diaspal hotmix menjelang memasuki bulan ramadhan. Di JLDS akan dibangun pula Main Stadion termegah dengan luas 50 hektar dengan dana lebih kurang 2 trilyun. Tahun 2014 lalu, ungkapnya, telah dibayar sebagian ganti rugi tanah oleh Pemprov Sumbar dan sisanya akan dilunasi tahun ini.

Main stadion dibangun sebagai persiapan Sumbar menjadi tuan rumah PON 2024. Bupati Ali Mukhni juga mengajak investor dan perantau untuk berinvestasi disepanjang JLDS tersebut. Ia yakin daerah tersebut akan tumbuh dan berkembang sebagai kota satelit di Sumbar.

"Satu lagi lokasi investasi yang menjanjikan adalah di sepanjang JLDS. Disana akan dibangun Main Stadion dan Kampus UNP bahkan Kantor Bupati pun berada dipinggir jalan nasional itu. Saya kira daerah JLDS menjadi kota satelit di Sumbar. Kepada investor kita ajak lihat lokasi dan bersegeralah berinvestasi dari sekarang," kata Bupati yang berpeluang besar menjadi Bupati untuk periode kedua itu.

Sementara itu, anggota DPRD Kamarsam mendukung langkah Bupati Ali Mukhni untuk mengajak perantau untuk berinvestasi membangun daerah. Banyaknya pembangunan bertaraf internasional akan membuka peluang daerah baru sebagai kota satelit sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat ke depan.

"Kita bersyukur sekali melihat kemajuan Padang Pariaman saat ini. Banyak sekali pembangunan yang akan dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat. Saya kira langkah Bupati Ali Mukhni sudah tepat mengajak perantau untuk bersama membangun daerah," ujar politisi partai Nasdem itu.


HA/OLP
×
Berita Terbaru Update