Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Menunggu Ketok Palu DPRD: Disamping Bus Sekolah, Tahun 2015 Pariaman Akan Menjadi Kota Smart City (All Acces Internet)

2 Desember 2014 | 2.12.14 WIB Last Updated 2014-12-02T11:59:42Z



DPRD Kota Pariaman menggelar sidang paripurna dengan agenda mendengarkan nota jawaban Pemerintah Kota Pariaman terhadap pandangan umum fraksi yang ada di DPRD Kota Pariaman tentang Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2015. Sidang yang dilaksanakan di Gedung DPRD, Manggung, Pariaman Utara, Selasa (2/12) itu berlangsung lancar.

Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD, Jhon Edward dan Syafinal Akbar, dihadiri Walikota Mukhlis Rahman yang menyampaikan nota jawaban tersebut, segenap anggota DPRD Kota Pariaman, Forkominda Kota Pariaman, Kepala SKPD dan Camat beserta Lurah/Kepala Desa se-Kota Pariaman, serta Kepala Sekolah SLTP/SMA/SMK se-Kota Pariaman.

Diantaranya, Walikota Mukhlis menanggapi pandangan Fraksi Golongan Karya yang disampaikan oleh Ali Bakri menyoroti masalah defisit anggaran yang terjadi setiap tahun.

Menanggapi hal tersebut, diakui Mukhlis bahwa memang setiap tahun APBD Kota Pariaman memang mengalami defisit. Namun defisit tersebut ditutupi dengan SILPA tahun berjalan, bukan berasal dari pinjaman atau utang dari pihak ketiga.

"Tetapi yang penting defisit yang terjadi itu di perkirakan dapat ditutupi dengan SILPA, bukan dengan pinjaman atau utang kepada pihak ke tiga," ucapnya.

Dia juga menjelaskan program strategis Pemko Pariaman RAPBD tahun 2015 yang ditanyakan oleh Fraksi Nurani Pembangunan. Dijelaskan Mukhlis, diantaranya bidang pendidikan, wajib belajar 12 tahun, program Bus Sekolah. Sedangkan bidang kesehatan yaitu program jaminan kesehatan.

"Selain itu dalam RAPBD tahun anggaran 2015 kita juga akan mengembangkan program smart city. Seluruh wilayah kecamatan akan terhubung internet," papar Mukhlis. 


H/OLP
×
Berita Terbaru Update