Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Tabuah Terpanjang dan Tertua di Ranah Minang, Ada di Mesjid Ini

13 Oktober 2014 | 13.10.14 WIB Last Updated 2014-10-13T09:41:00Z
Bupati Ali Mukhni ketika mengadakan safari jumat di Mesjid Raya VII Koto, Ampalu, Jumat (10/10).



Kehadirannya sangat dinanti oleh jamaah sholat yang telah menunggu di rumah Allah yang sedang dalam tahap pembangunan itu. Dengan langkah ringan dan bersahaja, ia menyalami satu persatu jamaah saat menuju saf pertama sebelum menunaikan ibadah Sholat Jumat di Mesjid Raya VII Koto, Ampalu, Jumat (10/10). Ia adalah Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni yang datang bersama jajarannya.

Sebelum menyampaikan sambutanya, terlebih dahulu Pengurus Mesjid setempat, Tk Ali Basar mengekspos perkembangan pembangunan Mesjid Raya tersebut. Ia mengatakan bahwa Mesjid Raya VII Koto yang telah berumur tiga abad itu merupakan cagar budaya di Sumatera Barat. Ia berterima kasih atas bantuan pemerintah atas dukungan rekonstruksi mesjid pasca gempa 2009 yang lalu.

"Mesjid Raya VII Koto merupakan cagar budaya di Sumbar. Mesjid ini sudah berumur tiga abad dan ada peninggalan sejarah yaitu "tabuah" terpanjang di ranah minang. Tabuah digunakan untuk menandakan masuknya waktu sholat," kata Tk Ali Basar.

Selanjutnya ia juga mengapresiasi Pemprov Sumbar dan Kabupaten Padangpariaman atas selesainya pembanguan jembatan dan jalan selebar 15 meter yang membuat Nagari Ampalu semakin 'tacelak'. Bahkan saking bangganya, Tk Basar mengatakan bahwa jalan di depan mesjid raya selayaknya jalan yang ada di Jakarta.

"Megahnya jembatan dan mulusnya jalan membuat kami serasa berada di Jakarta. Terima kasih kami kepada Bapak Gubernur Irwan Prayitno dan Bupati Ali Mukhni, semoga Allah SWT yang akan membalas kebaikan Bapak," kata Tuangku yang didampingi Tokoh Masyarakat VII Koto Rajo Sailan.

Secara khusus, dia mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diserahkan oleh Bupati Ali Mukhni berupa satu unit mimbar khatib yang telah digunakan untuk kegiatan sholat Jumat.

"Atas nama jamaah Mesjid Raya VII Koto, kami ucapkan terima kasih atas keikhlasan Bapak Bupati dari dana pribadinya memberikan bantuan satu unit mimbar khatib yang kita lihat bersama hari ini. Semoga amal ibadah terus mengalir bagi beliau beserta keluarga," kata Tuangku mendoakan.

Sementara itu Anggota DPRD Ramli yang juga tokoh masyarakat setempat juga menyampaikan aspirasi masyarakat untuk peningkatan jalan menuju mesjid sepanjang 400 meter. Karena menurutnya, saat ini jalan yang ada belum memadai dan sempit hanya selebar 1,5 meter hanya untuk satu jalur kendaraan roda empat saja.

"Tadi saya sudah sampaikan kepada Pak Bupati mengenai pelebaran dan peningkatan jalan menuju Rumah Allah ini. Alhamdulillah beliau sudah setuju. Melalui Dinas PU, akan kita anggarkan pada tahun 2015," kata Politisi dari Partai Gerindra ini.

Bupati Ali Mukhni dalam sambutannya mengajak masyarakat meningkatkan ukhuwah islamiyah sehingga melahirkan generasi yang religius dan takut berbuat dosa. Peranan ninik mamak, alim ulama beserta pemerintah sangat penting untuk mewujudkan padang pariaman yang religius.

Tadi saya juga mampir di Jembatan Ampalu bersama Kadis PU, pemandangannya sungguh indah. Masih asri dan alami. Mari bersama kita jaga infrastruktur itu yang bermanfaat bagi masyarakat," kata Bupati disampingi kabag Humas hendra aswara.


HA
×
Berita Terbaru Update