Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Victory Puma Payakumbuh Juara Kejurnas U-12 Piala Wali Kota Pariaman

9 Oktober 2025 | 9.10.25 WIB Last Updated 2025-10-09T15:55:30Z


Pariaman - Kompetisi sepak bola usia dini paling bergengsi di Sumatera Barat, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Sepak Bola U-12 antar Sekolah Sepak Bola (SSB), Sekolah Dasar, dan Akademi se-Indonesia Piala Wali Kota Pariaman, resmi berakhir, Kamis (9/10) di Stadion Mini Persikatim, Desa Sikapak Timur, Kota Pariaman.

Setelah melalui laga-laga sengit selama tiga hari, SSB Victory Puma dari Kota Payakumbuh berhasil keluar sebagai juara dan mengangkat trofi Piala Wali Kota Pariaman.

Dalam sambutan penutupan, Wali Kota Pariaman Yota Balad menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta dan menekankan pentingnya pembinaan karakter melalui olahraga.

“Ajang ini bukan hanya tentang memenangkan piala, tetapi juga tentang membentuk mental juara bagi anak-anak kita. Semoga talenta muda ini menjadi cikal bakal pemain nasional di masa depan,” ujarnya.

Turnamen yang dibuka oleh Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, itu diikuti oleh 66 tim dari empat provinsi: Sumatera Barat, Riau, Asahan (Sumut), dan Lampung. Selama tiga hari penyelenggaraan, panitia mencatat 268 pertandingan berlangsung di berbagai lapangan di Kota Pariaman.

Selain Victory Puma yang meraih gelar juara pertama, SSB Sungai Buluah dari Kabupaten Padang Pariaman menempati posisi kedua. SSB Simalanggang dari Kabupaten Lima Puluh Kota menempati peringkat ketiga, sementara TSS Pelalawan dari Riau menutup empat besar. Keempat tim menerima medali dan uang pembinaan.

Penghargaan individu juga diberikan. Aditiya (nomor punggung 7) dari SSB Victory Puma dinobatkan sebagai Pemain Terbaik, sedangkan Alif Grancelo Asegaf (nomor punggung 30) dari SSB Sungai Buluah menjadi Top Skorer dengan koleksi 14 gol.

Menurut Yulius Dede dari Asosiasi Provinsi PSSI Sumatera Barat, ajang ini menjadi bukti meningkatnya antusiasme pembinaan sepak bola usia dini.

“Kejurnas U-12 Piala Wali Kota Pariaman telah menjadi wadah penting bagi pencarian bakat muda dari seluruh Indonesia. Tahun depan, kami berencana memperluas kategori umur agar lebih banyak talenta bisa berkembang,” katanya.

Penutupan acara turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Mulyadi, jajaran OPD Pemko Pariaman, serta perwakilan BUMD dan Asprov PSSI Sumbar, menandai berakhirnya turnamen yang disebut banyak pihak sebagai salah satu ajang pembinaan pemain muda paling berkesan tahun ini. (*)


×
Berita Terbaru Update