Jakarta — Wali Kota Pariaman, Yota Balad, bertemu dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dody Hanggodo di Jakarta, Selasa (23/9), untuk menyampaikan sejumlah usulan pembangunan infrastruktur di daerahnya.
Pertemuan berlangsung di kantor Kementerian PUPR di Jalan Pattimura, Jakarta Selatan. Yota hadir bersama Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, serta sejumlah kepala daerah lain dari Sumatera Barat.
“Dengan keterbatasan anggaran di daerah, kami berharap Kementerian dapat memfasilitasi usulan pembangunan infrastruktur untuk Kota Pariaman,” ujar Yota Balad usai pertemuan.
Pemerintah Kota Pariaman mengajukan enam proyek dengan total anggaran lebih dari Rp 207 miliar. Beberapa di antaranya adalah:
Rp 27 miliar untuk pembangunan jalan yang ditujukan mendukung sektor pertanian dan perikanan.
Rp 20 miliar untuk pengendalian banjir di Sungai Batang Mangor, yang tebingnya kini dalam kondisi kritis.
Rp 88 miliar untuk pembangunan pasar basah yang sudah memiliki rekomendasi dari Kementerian Perdagangan.
Rp 20 miliar untuk rehabilitasi dua gelanggang olahraga: GOR Rawang dan GOR Sutan Rajo Bujang.
Rp 15 miliar untuk pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT).
Rp 37 miliar untuk sistem pengelolaan air minum (SPAM) di Desa Punggung Lading.
Sebelumnya, pada hari yang sama, Yota juga bertemu dengan Direktur Jenderal Bina Marga Roy Rizali Anwar untuk membahas usulan pembangunan senilai Rp 93 miliar. (*)
