Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pariaman Luncurkan Kurikulum Tertib Lalu Lintas di Sekolah Dasar Mulai Tahun Ajaran 2025/2026

11 Juni 2025 | 11.6.25 WIB Last Updated 2025-06-11T11:44:00Z
Pariaman — Pemerintah Kota Pariaman secara resmi meluncurkan kurikulum baru yang memasukkan pendidikan tertib lalu lintas ke dalam pembelajaran di tingkat pendidikan dasar. Peluncuran tersebut dilakukan oleh Wali Kota Pariaman, Yota Balad, dalam sebuah acara yang digelar di Aula Balai Kota Pariaman, Rabu (11/6), dan turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Mulyadi serta jajaran kepolisian daerah.

Kebijakan ini merupakan bagian dari inisiatif Pemerintah Kota Pariaman dalam membentuk budaya sadar lalu lintas sejak usia dini, dengan menggandeng Kepolisian Daerah Sumatera Barat dan jajaran pendidikan untuk bekerja sama dalam pengembangan karakter dan keselamatan siswa.

“Jalan raya adalah bagian dari kehidupan sehari-hari kita, tetapi juga menyimpan risiko besar,” ujar Yota Balad dalam sambutannya. “Melalui kurikulum ini, kita ingin menanamkan nilai keselamatan, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap sesama pengguna jalan, bukan sekadar menghafal aturan.”

Menurut Yota, pendidikan lalu lintas sejak dini penting bukan hanya untuk mencegah pelanggaran, tetapi juga membentuk generasi muda yang sadar hukum dan beretika di ruang publik. Ia menekankan bahwa peran guru sangat vital dalam menyampaikan materi keselamatan lalu lintas, dan siswa diharapkan menjadi agen perubahan di lingkungan keluarga dan masyarakat mereka.

Dalam implementasinya, kurikulum ini akan difokuskan pada pengenalan etika berkendara, penggunaan jalan yang aman, serta pemahaman akan hak dan kewajiban di jalan raya. Pemerintah juga mendorong agar larangan membawa kendaraan roda dua bagi siswa tingkat SMP ditegakkan secara ketat, termasuk penggunaan sepeda motor dan sepeda listrik.

Turut hadir dalam acara peluncuran adalah Kepala Unit Keamanan dan Keselamatan Direktorat Lalu Lintas Polda Sumbar, AKP Feri Yuzaldi, bersama para perwira lainnya dari Subditkamsel Ditlantas Polda Sumbar serta Kasat Lantas Polres Pariaman, IPTU Abdullah Riadi.

Yota mengakhiri sambutannya dengan menyerukan komitmen bersama dari semua pemangku kepentingan. “Dengan kerja sama antara pemerintah, sekolah, orang tua, dan masyarakat, kurikulum ini bukan hanya menjadi wacana, tapi sebuah langkah nyata menuju jalan raya yang lebih aman dan tertib bagi generasi masa depan.” (*)


×
Berita Terbaru Update