Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Leonardy Harmainy, Generasi Milenial menyongsong Indonesia Emas

6 Juli 2024 | 6.7.24 WIB Last Updated 2024-07-06T05:57:26Z


KARIER politik Anggota DPD RI daerah pemilihan Sumatera Barat, H. Leonardy Harmainy, S.IP, MH, Datuak Bandaro Basa, membentang panjang. Sebelum terjun ke dunia politik, suami Ilya Rosa Malik itu dikenal seorang organisator ulung dan tokoh pemuda paling terkemuka di Sumatera Barat.

Ia juga seorang pengusaha yang memiliki reputasi mengagumkan. Jujur, berdedikasi dan berintegritas. Suksesnya seorang Leonardy, juga membawa manfaat. Ia rutin menyantuni anak yatim, keolahragaan, kepemudaan, serta sosial dan budaya.

Dan sebagai tokoh pemuda, tidak sedikit ia meluruskan arah pemuda yang sebelumnya terjerumus ke lembah hitam. 

Ia mengayominya sebagai seorang Abang. Menuntun dan memberi jalan keluar ke arah yang lebih baik. 

Tidak sedikit daripada "adik-adiknya" itu kini menjadi orang yang "lurus" dan berpengaruh. Menjelma jadi seorang pengusaha, politisi, organisator, hingga menjadi pemimpin di lembaga-lembaga independen non partisan.

Leonardy juga seorang orator ulung. Bicaranya runut, logis dan seorang yang teguh memegang janji dan kata-katanya. Jika bicara prinsip, ia teguh bak batu karang. 

Leonardy Harmainy bersama istri tercinta Ilya Rosa Malik 


Di usia tiga puluhan sampai empat puluhan, menantu Alm Kolonel (Purn) Anas Malik (Bupati Padangpariaman periode 1980-1990) ini, lebih banyak mencurahkan ide dan gagasannya untuk membangun sumber daya kepemudaan, memulai karir politik, mengorganisir pengusaha di Sumatera Barat supaya mendapat kesempatan kerja yang adil agar tidak dimonopoli sepihak oleh pengusaha tertentu.

Selama menjabat Anggota DPRD Sumatera Barat, bahkan menjabat ketua dan wakil ketua, DPRD Sumbar berada di masa keemasannya sebagai lembaga yang sejajar dengan lembaga eksekutif - Gubernur. 

       ***


Bergerak Dinamis - Eskalatif 

Selama dua periode Leonardy menjabat Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Barat, Golkar mendominasi perolehan suara, tidak hanya di tingkat provinsi, tapi juga di kabupaten dan kota. Beringin tua berjaya di Ranah Minang. Tiada tanding.

Di masa itu, banyak kader Golkar yang menjadi pimpinan DPRD di berbagai kota dan kabupaten yang ada di Sumatera Barat.

Pria kelahiran 7 September 1956 itu juga seorang niniak mamak nan basa suku Piliang bergelar Datuak Bandaro Basa dari Koto Gadang - sebuah nagari nan indah yang dekat dengan Bukittinggi namun masuk wilayah administrasi Kabupaten Agam. Di sana pulalah banyak tokoh nasional berasal. Sebut saja Haji Agus Salim, Rohana Kudus, Abdul Muis, Mr Assaat, dan masih banyak lagi. 

   ***

Generasi Millenial menuju Indonesia Emas 

Leonardy pernah mengatakan pentingnya memberikan perhatian khusus bagi generasi muda karena Indonesia tengah menuju era bonus demografi, yang artinya pertanda positif menyongsong Indonesia Emas 2045. 

Sesuai dengan visi Indonesia Emas 2045, pemuda dapat menjadi pendorong utama dalam berbagai sektor, seperti ekonomi, pendidikan, sosial, dan politik. 

Dengan kreativitas, semangat, dan tekad, pemuda akan menggerakkan perubahan positif dalam masyarakat.

Sebagai tulang punggung bangsa, SDM pemuda harus dipersiapkan dari sekarang. Hal yang sudah sejak lama ia lakukan. 

Semangat berwirausaha dan kreativitas harus ditanamkan kepada para pemuda. Dengan inilah pemuda dapat menciptakan lapangan pekerjaan serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi bangsanya.

Kepedulian pemuda terhadap sosial dan toleransi harus ditingkatkan. Jiwa peduli terhadap sosial serta menghormati perbedaan harus ada dalam setiap pemuda. Karena dengan inilah para pemuda dapat bersatu dan membangun masyarakat yang lebih baik.

Membangun SDM pemuda, kata Leonardy, tidak boleh dengan slogan dan retorika pejabat saja. Mesti dengan aksi nyata, realistis, terkonsep, bergagasan dan memiliki goal yang terukur.

    ***

Organisatoris Ulung

Bicara sosok Leonardy yang memimpin belasan organisasi, banyak hal yang bisa dipelajari darinya. Leadership, manajemen waktu, kedisiplinan dan totalitas. 

Ia juga segelintir dari tokoh yang jauh dari gosip. Ia membawa diri dengan baik. Sebagai seorang Muslim, ia taat. Ibadahnya khusuk, rutin Salat Tahajud dan berzikir. 

Leonardy menjabat Ketua Umum BPD Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Sumatera Barat sejak 1997 hingga 2012, Ketua Umum Lembaga Penyedia Jasa Konstruksi (LPJK) Daerah Sumatera Barat periode 2000–2004, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Sumatera Barat hingga 2004, Ketua DPD I Partai Golkar Sumatera Barat sejak 2001 hingga 2009, Ketua MPW Pemuda Pancasila Sumatera Barat sejak 2002 hingga 2017, Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Sumatera Barat periode 2006–2011, dan Ketua MPO PDK KOSGORO 1957 Sumatera Barat periode 2011–2016, Ketua Majelis Pembina Daerah Persatuan Tarbiyah Islamiyah Sumatera Barat periode 2019–2024. 

Selanjutnya Wakil Ketua Dewan Penyantun Universitas Andalas dan Dewan Penyantun Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang. Ia juga menjadi Dewan Penasihat Jemaah Syattariyah Sumatera Barat, Riau, dan Jambi. 

   ***

Karier Politik 

Awal reformasi, pada 1999, Leonardy Harmainy diangkat sebagai Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI). 

Lalu pada 2004 dan 2009, ia terpilih sebagai Anggota DPRD Sumatera Barat dari Partai Golkar. Di periode pertama ia menjabat Ketua DPRD dan di periode kedua ia menjabat Wakil Ketua DPRD.


Pada 23 Mei 2017, Leonardy Harmainy dilantik sebagai pengganti antarwaktu (PAW) Anggota DPD-RI menggantikan Irman Gusman yang tersangkut kasus hukum. 

Lalu pada 8 Oktober 2019, Leonardy dipercaya menjadi Ketua Badan Kehormatan (BK) DPD-RI. Kemudian diangkat kembali sebagai Ketua BK DPD-RI pada 19 Oktober 2021.

Sementara sebagaimana Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), pada PSU Sumbar DPD RI yang akan dilaksanakan pada 13 Juli 2024 ini, Leonardy Harmainy mendapat nomor urut 10 untuk calon DPD RI. (OLP)


×
Berita Terbaru Update