Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Siap All-out, Garda 60 Deklarasikan Dukungan Untuk Tri Suryadi-Taslim

19 September 2020 | 19.9.20 WIB Last Updated 2020-09-19T14:08:42Z


Pariaman - Puluhan tokoh masyarakat mantan wali nagari 60 lama nyatakan dukungan politik untuk pasangan calon Tri Suryadi-Taslim. 60 nagari lama adalah sebutan saat Padangpariaman masih memiliki 60 nagari sebelum dimekarkan menjadi 103 nagari.

Forum tokoh mantan walinagari tersebut menamakan dirinya Garda 60 yang siap berjuang sekuat tenaga mengantarkan Tri Suryadi-Taslim menjadi bupati dan wakil bupati Padangpariaman di Pilkada 9 Desember 2020 ini.

"Saciok bak ayam sadanciang bak basi. Kami siap berjuang sampai akhir memenangkan Tri Suryadi-Taslim," ujar mantan walinagari Kuranji Hulu, Ali Umar usai deklarasi dukungan Garda 60 di Pariaman, Sabtu (19/9).

Ali Umar mengatakan dukungan Garda 60 bagi Tri Suryadi-Taslim tidak sebatas karena alasan sentimentil belaka karena Wali Feri - sapaan karib Tri Suryadi - juga merupakan alumni walinagari 60 lama. Namun karena Wali Feri adalah sosok pemimpin ideal yang sudah teruji dan dekat dengan masyarakat.

"Track record Wali Feri bisa dilihat sejak beliau jadi ketua pemuda, walikorong, walinagari, anggota DPRD Padangpariaman hingga anggota DPRD Provinsi Sumatra Barat. Ia didukung karena memang selalu dekat dengan masyarakat. Ia mengayomi dan membaur dengan masyarakat yang dipimpinnya, bukan tipe pemimpin yang memanfaatkan masyarakatnya," ujar Ali Umar.

Garda 60, imbuh Ali Umar punya sikap tegas sekaligus tanggung jawab besar untuk memenangkan Tri Suryadi-Taslim. Seluruh alumni walinagari yang tergabung dalam Garda 60 siap memenangkan Tri Suryadi-Taslim di wilayahnya masing-masing.

"Menang mutlak di daerah asal adalah harga diri bagi Garda 60," tandasnya.

Senda dengan Ali Umar, mantan walinagari Kasang kecamatan Batang Anai, Muhammad Tasir lebih ekstrim lagi. Ia menyebut sudah saatnya mantan walinagari menjabat bupati.

"Wali Feri orang yang pas dan tepat kita angkat jadi bupati. Selain dekat dan punya dukungan kuat dari masyarakat, ia juga cerdas, calon paling gagah dan memiliki bakat alam untuk jadi seorang pemimpin," ujarnya.

Oleh sebab itu Tasir tidak hanya akan bergerak di nagari yang pernah ia pimpin. Ia menegaskan akan berusaha maksimal agar Tri Suryadi-Taslim menang mutlak di kecamatan Batang Anai.

"Selaku mantan walinagari di kecamatan Batang Anai, kita sama-sama berjuang agar menang mutlak di Batang Anai," pungkasnya.

Lain lagi dengan mantan walinagari Sungai Buluah, Saharuddin. Ia menyebut Garda 60 siap menyusun langkah dan strategi untuk mencapai kemenangan, bukan apa yang akan diminta jika paslon yang mereka usung nantinya menang.

"Kita siapkan strategi dan langkah untuk mencapai kemenangan bukan apa yang dilakukan setelah menang. Pola pikir ini sudah kami tanamkan di Garda 60. Kita berjuang untuk menang, bukan memikirkan apa yang akan kita terima setelah menang," tegasnya.

Sementara Tri Suryadi pada kesempatan itu mengakui tokoh Garda 60 memang merupakan mentor sekaligus guru baginya. Saat menjabat walinagari Pilubang, ia banyak belajar dari para tokoh Garda 60 karena saat itu ia walinagai paling junior.

Dalam 62 hari tersisa jelang hari pemungutan suara, imbuh Wali Feri, ia akan bekerja maksimal dengan melipatgandakan energi hingga 8 kali lipat jika dibandingkan saat pemilu 2019 untuk anggota legislatif Sumbar.

Di masa pandemi, sambung Wali Feri, ia memprediksi mungkin hanya ada sekitar 60 persen pemilik hak suara yang akan datang ke TPS karena alasan malas karena situasi pandemi.

"Fenomena tersebut merupakan tantangan bagi kami untuk terus mendatangi berbagai wilayah simpul masyarakat guna menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan hak politik di pilkada. Perubahan tidak datang dengan sendirinya, tapi harus diperjuangkan," tandasnya. (OLP)

×
Berita Terbaru Update