Foto: istimewa |
Mardison menggatakan jika kedatangannya ke Batam dalam rangka dinas. Namun, karena di Batam banyak saudara (sanak dan kemenakan), maka dia sempatkan untuk melihat serta mengetahui keadaannya.
“Kebetulan bertugas di Batam, kita upayakan menjenguk mamak, kemenakan dan sanak famili di perantauan," katannya.
Ia berpesan, keberadaan organisasi kemasyarakatan IKKP Batam harus bisa menjadi perekat kekeluargaan masyarat di perantauan.
Selain itu, dirinya berharap perantau dapat menjaga marwah Kota Pariaman di perantauan. Di sisi lain, demi kemajuan Kota Pariaman juga harus didukung oleh perantau.
“Tetap menjaga kekompakan, kebersamaan serta kepedulian. Sehingga, terjalin silaturahmi yang kokoh antar masyarakat Minang di perantauan,” pesannya.
Ketua IKKP Batam, Arisman Chaniago, mengungkapkan rasa bangga atas kunjungan Mardison di Batam.
Ia mengaku bangga dengan kemajuan kota Pariaman saat ini. Pariwisata kota Pariaman menurutnya sudah sangat maju dalam lima tahun belakangan.
“Kami warga IKKP Batam sangat bangga pada Wawako Pariaman beserta jajaran berkunjung," katanya singkat. (Nanda)