Foto: Junaidi |
Raihan ini masih bisa bertambah karena saat ini masih berlangsung beberapa lomba yang belum selesai pelaksanaan dan pengumumannya.
16 cabang lomba tersebut yakni Tartil Dasar Putra atas nama Afdholul Dzikri Nurhadi, Tafsir Bahasa Indonesia Putra atas nama Wildan Hasani, Hifzil 30 Jus atas nama Royan, Cacat Netra Putra atas nama Syafrijal Tanjung, Hifzil Quran 1 Juz Non Tilawah Putri atas nama Rafiqa Yumaila, Fahmil Putra atas nama Fikri Rinaldi, M Qawi, dan Taufik Hidayat.
Selanjutnya cabang Tilawah kanak-kanak putra atas nama Azka Elmubarak, Tilawah anak-anak putra atas nama Aditya M Rizki, 5 Juz non tilawah putri atas nama Nurul Zahra, 1 juz non tilawah putri atas nama Dinda Anisa, Tilawah dewasa putra atas nama Rafi Mulya, Tafsir Bahasa Inggris putri atas nama Humairatul Khairiyah, Tafsir bahasa Arab putra atas nama M Umair.
"Kita juga melaju ke babak final dari cabang Murotal dewasa putri atas nama Rissa Fatmi, Khat Hiasan Putra atas nama Waidis ditambah Tartil executive eselon II atas nama Nazifah," ungkap Pimpinan Kontingen Kota Pariaman, M. Nur di Solok, Rabu (19/6).
Ia berharap para Kafilah Kota Pariaman yang berhasil masuk final meraih hasil terbaik dengan menjadi juara pertama guna mempertahankan posisi kedua di ajang itu. Kota Pariaman pada MTQ Sumbar ke-37 2017 berhasil mengekori Kota Padang dengan raihan juara kedua.
"Semoga Kafilah Kota Pariaman maksimal di final nanti. Jaga kesehatan dan suara, istirahat yang cukup, tutupnya.
Pelaksanaan MTQ Nasional ke-38 tingkat Provinsi Sumatera Barat telah memasuki babak final. Rabu ini keseluruhan cabang yang masuk final berlomba secara bersamaan sehari penuh. (Juned/*)