Lucy Genius lantik pengurus Kelompok Wanita Tani HKTI se Kecamatan. FOTO/Junaidi |
Wakil Walikota Pariaman Genius Umar pada kesempatan itu mengatakan, persoalan petani Pariaman saat ini meliputi masih banyak sawah yang belum terairi dengan maksimal karena belum masuknya irigasi, juga keterbatasan akses perdagangan hasil pertanian.
Dengan adanya persoalan tersebut, kata Genius, kiranya kelompok wanita tani hendaknya selalu mendukung dan melaksanakan program pertanian pemerintah daerah.
Wanita Tani HKTI, sambung Genius, mempunyai akses ke sumber kebijakan di tingkat kota, kemudian wanita tani kecamatan memiliki akses untuk tingkat kecamatan. Hal tersebut memudahkan koordinasi demi menyuksesakan berbagai program pertanian daerah.
"Pertanian masih merupakan faktor penyumbang PDRB (Pendapatan Domestik Regional Bruto) kota Pariaman. Dengan luas lahan yang hanya 2000 hektare ini dikelola dengan baik. Pembangunan nantinya tidak akan mengurangi jumlah lahan pertanian kita tersebut," tuturnya.
Ketua Wanita Tani HKTI Kota Pariaman Lucy Genius mengimbau kepada seluruh wanita tani untuk menjaga ketersediaan pangan khususnya pengganti beras seperti pangan lokal, umbi-umbian, sayur serta buah.
Dengan beragam makanan pengganti beras tersebut, ujarnya, kualitas komsumsi pangan keluarga dengan menu yang beragam, bergizi dan aman melalui pemanfaatan lahan perkarangan.
"Kepada seluruh pengurus wanita HKTI Kota Pariaman saya ucapan selamat bertugas dalam menjalankan programnya sehingga tidak ada lagi permasalahan inflasi dalam pemenuhan kebutuhan pokok dengan memberdayakan KWT (Kelompok Wanita Tani) dan dasawisma yang ada," sambungnya.
Ketua HKTI Kota Pariaman Syaiful Rizal mengatakan kota Pariaman masih memiliki potensi pertanian. Peran wanita tani, kata dia, sangat menentukan program pemerintah daerah.
Banyaknya peluang dan ketersediaan pangan di dalam rumah tangga dengan memanfaatkan pekarangan rumah, kata dia, juga akan menambah penghasilan keluarga.
Adapun Ketua Anak Cabang Wanita Tani HKTI yang dilantik tersebut yakni Pariaman Utara Dewi Devilla Nurmia Putri, Pariaman Tengah Isra Nurahmi, Pariaman Timur Wetra Handayanti dan Pariaman Selatan Dewi Anggraini. (Juned/OLP)