 |
Walikota Pariaman Mukhlis Rahman di masjid Darul Ma'arif Tapi Aie, Pariaman Tengah, Jumat (9/6/2017), mengatakan pesantren Ramadhan merupakan solusi bagi anak agar lebih dekat dengan agama.
"Selama ini hanya diperkenalkan oleh para guru agama di sekolah. Pesantren Ramadhan dengan kegiatan membaca Alquran dan menghafalnya, nantinya akan bermuara pada peningkatan pendidikan generasi muda Islami di Kota Pariaman," ujar Mukhlis.
Mukhlis berkata, mata pelajaran agama Islam di sekolah hanya dua jam. Bisa dibayangkan dengan jam pelajaran yang begitu terbatas, bagaimana mungkin anak-anak bisa lebih paham tentang agama dan bisa memaknai Alquran.
Ia berharap selama berlangsungnya pesantren Ramadhan, para siswa mengikutinya dengan baik dan memaksimalkan waktu seminggu pesantren ramadhan itu dengan membaca dan menghafal ayat Alqurqn.
"Kalau 1 hari 1 ayat saja yang kita ajarkan untuk dibaca dan dihafal oleh anak-anak kita, Insyaallah ini akan menjadi bekal hafalan mereka ketika mereka dewasa nantinya," imbuh Mukhlis.
Di samping itu Mukhlis juga mengajak para kepala sekolah, guru agama dan para pelajar, agar ikut berpartisipasi aktif dalam meramaikan masjid dengan kegiatan magrib mengaji dan subuh mubarokah yang telah dicanangkan oleh Pemko Pariaman.
Juned/OLP
