 |
Kepala Staf TNI AL Laksamana Ade Supandi beri kuliah umum di hadapan 1000 lebih mahasiswa dari delapan perguruan tinggi yang ada di Pariaman, bertempat di aula STIE Sumbar Pariaman, Kamis (9/3/2017).
Ade Supandi di hari keduanya di kota wisata bahari terkemuka di Sumbar itu, memaparkan materi ketahanan maritim untuk mendukung ketahanan nasional. Ia menjelaskan tiga elemen penting dalam membangun nasionalisme, yakni bahasa sebagai medium penyebaran paham kebangsaan, kedua sejarah tertulis sebagai manifestasi membangun kesadaran nasional dan pendidikan sebagai sarana memperteguh kenasionalismean.
Penyandang bintang empat di pundaknya itu kembali mengingatkan bahwa Indonesia berpotensi sebagai negara poros maritim dunia. Secara geografis, kata dia, Indonesia terletak di posisi strategis di antara dua benua dan dua samudera.
"TNI AL bertekad mewujudkan visi misi Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia yang harus pula didukung oleh seluruh komponen bangsa," ujar penerima gelar adat Sangsako dari LKAAM Pariaman itu.
Dalam mewujudkan visi poros maritim, sambung Ade Supandi, seluruh pihak mesti terlibat dan berkontribusi dalam upaya pengelolaan pertahanan dan keamanan maritim Indonesia, termasuk dari kalangan perguruan tinggi.
Kuliah umum yang disimak serius dari kalangan mahasiswa itu turut dihadiri oleh Walikota Pariaman Mukhlis Rahaman, Danlantamal II Padang Laksamana Pertama Rudwin Talib, Wakil Walikota Genius Umar, Ketua DPRD Pariaman Mardison Mahyuddin, Kapolres Pariaman AKBP Ricko Junaldy, Sekdako Indra Sakti dan Ketua Yayasan STIE Sumbar Nurtati.
TIM
