Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Wow.. Fakta Seputar Anggota DPRD Kota/Kabupaten Pariaman Membuat Miris

30 September 2013 | 30.9.13 WIB Last Updated 2013-09-30T03:39:17Z




Berapa Gaji Anggota DPRD Kota Pariaman? Kenapa banyak diantara mereka memiliki berbagai Property Wah, Mobil Mewah, hingga Tabungan dengan Jumlah mencengangkan. Mari Kita telusuri..

Menurut Narasumber kami di DPRD Kota Pariaman, Gaji Pokok Anggota DPRD Kota Pariaman ditambah Tunjangan ini-itu berkisar 8 juta Rupiah.

"Gaji Pokok ditambah tunjangan tak lebih dari 8 juta rupiah," Ungkapnya.

Narasumber kami tersebut mengatakan wajar Masyarakat mempertanyakan berbagai kejanggalan dari sisi Ekonomi Para Anggota Dewan, bahkan juga tidak bisa disalahkan terjadinya kecemburuan sosial.

"Dengan Gaji sekian pas-pasan. Namun kerap kita lihat semula hanya punya Motor buruk, setelah jadi Anggota Dewan punya dua Mobil Parkir digarasi Rumahnya," Imbuhnya lagi.

Narasumber kami tersebut mengatakan Gaya hidup Matrealistis Para Oknum Anggota DPR kebanyakan disebabkan karena tujuan mereka untuk duduk di Dewan semata untuk mengejar Materi.

"Mereka menganggap Jabatan sebagai Anggota Dewan sebagai Pekerjaan, sehingga Lembaga ini di isi oleh orang tidak jelas. Mereka semata hanya menumpangkan hidupnya, "  Ujarnya menegaskan.

Narasumber yang telah dua kali duduk di DPRD ini mengatakan banyak Anggota Dewan bermain Proyek dan menerima berbagai Succes Fee.

"Salah satunya yang di incar oleh Oknum Anggota Dewan adalah dari Proyek Pemerintahan. Ada berupa Fee dan ada juga mereka sendiri yang mengerjakannya, di Kabupaten juga Demikian," Lanjutnya.

Dan yang tak kalah mencengangkannya dari Narasumber kami tersebut bahwa adanya permainan antara Anggota Dewan dibanggar dengan Dinas terkait meloloskan Anggaran.

"Saya tidak mau setengah-setengah memberikan Informasi. Indikasi permainan Kotor antara Anggota Dewan dan Dinas terkait anggaran sudah menjadi rahasia Umum, disini saya pertegas bahwa hal tersebut Benar adanya. Mereka terindikasi kuat menerima uang haram." Tutup Anggota DPRD Kota Pariaman ini buka kartu.

Jika Pesta Demokrasi hanya melahirkan tipe pejabat seperti yang disebutkan Narasumber kami tersebut, Kami mengambil kesimpulan bahwa selama ini kita ikut berdosa karena telah menjerumuskan seseorang menjadi Penyamun Uang Rakyat. Kenapa? Karena kitalah yang memilih dan mengantarkan Orang tersebut duduk di Kursi terhormat tersebut.

Catatan Oyong Liza Piliang
×
Berita Terbaru Update