Armawi Koto, Wakil Ketua Dewan Pembina PKDP Pusat, sekembalinya menghadiri Pelantikan Ketua PKDP Siak, Riau, secara khusus, di RM Pauh Raya, mengatakan bahwa Para Calon atau Kandidat Walikota dan Wakil Walikota jangan melakukan Politik Uang.
"Melakukan Politik Uang yang dilakukan oleh para Kandidat adalah pembodohan pada Masyarakat Kota Pariaman." Ujar Armawi yang biasa disapa Suhu Dewa ini barusan.
Dewa menambahkan bahwa jika para Calon melakukan Politik Uang dalam meraup suara, berarti Para Calon tersebut jauh lebih bodoh daripada yang menerima.
"Calon yang memberikan uang agar dipilih masyarakat dalam Pilkada Kota Pariaman, jauh lebih Bodoh daripada masyarakat yang menerima uang tersebut, Karena Dia tidak percaya diri untuk dipilih masyarakat sehingga Dia melakukan hal hal yang bertentangan dengan UU Pemilu demi Niatnya untuk mendapatkan Jabatan." Lanjut mantan Ketua Paranormal se Asia Tenggara ini mengimbuhkan.
Sementara itu ditempat yang sama, Ir.Dewi Fitri Deswati, Ketua Ikatan Pengusaha Wanita Kota dan Kabupaten Padang Pariaman, menghimbau, agar masyarakat Kota Pariaman jadi pemilih Cerdas.
"Pilihlah Kandidat Walikota dan Wakil Walikota yang mampu memimpin Kota Pariaman baik secara Intelektual maupun secara Moral. Jangan jual Masa depan anak cucu kita hanya dengan Uang 50 atau 100 ribu."
"Logikanya Ketika seseorang telah menghabiskan Uang, pastilah Dia akan mencari Pengganti Uang yang telah habis tersebut. Sehingga Kita secara tidak sadar dan berdosa telah melahirkan Koruptor." Tandas Dewi Logika.
Catatan Oyong Liza Piliang