31-8-2013, Acara Debat Kandidat 7 Pasang Calon Walikota - Wakil Walikota Pariaman periode 2013-2018 dihelat di Gedung Saiyo Sakato di Area Perkantoran Pemkab PD.Pariaman, depan lapangan merdeka Kota Pariaman. Acara yang dijadwal mulai pukul 19.30 WIB tersebut diwarnai Hujan lebat, sehingga halaman luar yang dipasang tenda untuk tontonan Live masyarakat melalui saluran TV tergenang. Namun hal tersebut tidak menyurutkan Animo masyarakat untuk menghadiri Acara penting tersebut. Acara berakhir pada pukul 23.15 WIB.
Didalam Gedung hanya Undangan resmi yang boleh masuk, termasuk pers. Acara debat tersebut menghadirkan 2 Panelis, yaitu, Sutan Zaili Asril, Komisaris Utama Padang Expres dan Dra,Rahmi Fahmi,SE,MBA dari Universitas Andalas. Acara dipandu oleh Pembawa Acara dari MMC Production, EO yang dipercaya KPU Kota Pariaman untuk menghandle Acara ini. Acara tersebut juga Live di beberapa Radio, yaitu RRI, Dhara FM Serta Radio Online PKDP.
Acara debat ini diselenggarakan bukan untuk saling mencari kesalahan antar sesama Calon namun hakekatnya sebagai pencerahan kepada Masyarakat Kota Pariaman bagaimana memilih Pemimpin berkualitas, demikian Himbauan Indra Jaya, Ketua KPU Kota Pariaman saat membuka acara.
Isu Isu strategis diangkat dalam debat ini. Sesi pertama, Panelis menanyakan apa yang akan dilakukan oleh 7 Pasangan Calon pada Bidang Ekonomi, Kebudayaan, Pariwisata dan Kesehatan.
Sesi Kedua Menayangkan Pertanyaan Masyarakat yang sebelumnya sudah direkam Videonya. 7 Pertanyaan dari 7 Aspek berbeda, seperti Nelayan, Pedagang Pasar, Sopir Angkot, Petani, Pedagang Pasar Kuraitaji, Petani mengeluhkan Pupuk, dan Sulaman Nareh. Pertanyaan tersebut dijawab beragam Oleh Pasangan Calon. Dalam debat tersebut, jika kita simak, dengan mudah kita dapat menilai Kualitas sebenarnya Individual Pasangan Calon.
Kemudian di sesi Lainnya Tanya Jawab antar sesama Calon. Kami mengamati Isu yang mereka angkat Dominan Isu Hubungan Harmonisasi Antar Walikota dan Wakil Walikota, kemudian Isu Terminal Jati, Pariwisata dan Lapangan Merdeka Pariaman. Disini Debat mulai memanas. Kualitas Emosional Individual Pasangan Calon dengan mudah kita ketahui dalam sesion Psikologive ini.
Kemudian sesi Kualitas Calon Wakil Walikota. Panelis menghujami para Calon Wakil Walikota ini dengan Cecaran beruntun. Disini kita juga bisa melihat kualitas Individual penguasaan Materi oleh tiap Calon Wakil Walikota Pariaman.
Dalam sesi Penutup, Kesimpulan dan Promosi oleh ke 7 Pasangan Calon tersebut. Sorak sorai pendukung mewarnai sesion ini.
Kesimpulan kami yang hadir dan di undang secara resmi adalah, secara Objektif, Debat Kandidat sangat layak dipertontonkan, disajikan pada calon pemilih agar lebih selektif dalam memilih calon Pemimpinnya. Masyarakat yang cerdas tentu tidak ingin membeli kucing dalam karung. Maka dari itu kami sangat mengapresiasif Acara debat yang dihelat oleh KPU dan Mitra kerjanya tersebut.
Catatan Oyong Liza Piliang
