beberapa kalangan dikota pariaman memprediksi pilkada kota pariaman yg akan dihelat pertengahan th 2013 nanti akan diramaikan banyak calon, mengingat konstitusi menjamin calon yg diusung jalur independent sah berlaga asalkan memenuhi quota prosentase pendukung.
jika itu terjadi menurut mereka balon yg akan berlaga nanti hendaknya dari kini-2 sudah mulai membangun koalisi dengan rakyat disamping melobi parpol-parpol pengusung . namun kata beberapa tokoh, seorang balon yg akan berlaga nanti hendaknya benar-2 orang yg punya kapasitas dan kemauan keras untuk merobah kota pariaman ini kearah yg lebih maju dan memberantas KKN yg jadi isu hangat akhir-2 ini dengan semangat membaja dan tanpa pandang bulu, maka dari itu sang balon mustilah orang-2 yg punya moralitas tinggi, punya potensi yg matang.. dan umur bukanlah tolok ukurnya..
dipalanta kedai kopi samping BPD PARIAMAN barusan ketika sarapan pagi saya sempat berdiskusi dg beberapa tokoh masyarakat semacam Sudirman Palo, Aciak , hermanto , ongga dan beberapa jurnalis yg ada dipalanta tersebut. dalam obrolan politik ala palanta, saya yg akrab memanggil sudirman palo dengan sebutan panglima memberi masukan berdasarkan pengamatan saya dan rekan-2 bahwa sejak sepeninggal era Alm kol Anas Malik memimpin Pariaman, hingga kini belum ada pemimpin yg berdedikasi tinggi, pro rakyat semacam Alm Anas Malik, baik dalam hal KKN dan semangat perubahan serta Strong Leadership.
Panglima berujar "bahwa untuk pemimpin kedepan hendaknya yg muda-2 seperti oyong dan yg lain-2nya memberi masukan pada kami yg tua-2 ini siapa yg pantas kita usung" kata sudirman palo yg sudah punya koalisi parpol non parlemen yg hampir mendekati 15%. saya menjawab dengan tegas : "bahwa pemimpin kedepan mustilah orang yg punya integritas moral yg tinggi, punya semangat anti KKN , humanis,serta berkarakter kuat memimpin (Strong Leadership) ,ini akan mudah dijual dan berpotensi besar menang",ujar saya.
dalam hal itu saya katakan masih menyigi ikhwal ini dengan tim kecil yg saya bentuk untuk menelusuri track record nama-2 yg sudah mulai mengapung menyongsong pilkada kota pariaman. dan nanti tentu akan masuk ketaraf kesimpulan tukuk saya,.
memilih pemimpin sebuah kota yg minim PAD (pendapatan asli daerah) dan SDA (sumber daya alam ) tentulah masyarakat berharap banyak kepada pemimpin kedepan agar dikomandani oleh seorang yg cakap , ulet , kreatif serta inovatif agar bisa membawa kota pariaman ketaraf yg lebih maju dalam semua sektor dan lini..
parpol musti mendengar aspirasi masyarakat bawah dengan mencari kader dengan selektif yg mengacu pada keinginan masyarakat kota pariaman bukan pada duitnya ,, jika parpol mengabaikan aspirasi masyarakat bawah dengan mengusung calon yg tidak memenuhi kriteria seperti yg saya jabarkan diatas niscaya calon yg mereka usung akan dieliminasi oleh rakyat.. dan berimbas pula pada perolehan suara partai mereka pada pemilu dan pilpres 2014 dikota pariaman ini.
catatan oyong liza piliang