Pariaman - Walikota Pariaman, Genius Umar hadiri pelantikan Pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Pariaman Periode 2022-2025, Minggu (25/12/2022), di Aula Balaikota Pariaman.
Kepengurusan DPD KNPI Kota Pariaman yang dipimpin Dharma Soergana Putra untuk periode 2022-2025 ini, dilantik secara resmi oleh Ketua DPD KNPI Sumbar, Nanda Satria yang juga dihadiri Ketua KONI Kota Pariaman, Edison TRD, Sekretaris LKAAM, Priyaldi, Kabid Pemuda Olahraga, Suhaimi, Forkopimda, Ketua Karang Taruna Kota Pariaman, Afdila, pengurus HIPMI dan senior KNPI Kota Pariaman.
Adapun pengurus yang dilantik, selain Dharma Soergana Putra selaku ketua, juga Yogi Resya Pratama sebagai sekretaris dan Tio Jatmiko sebagai bendahara, dan para ketua bidang beserta jajaran dan komisi-komisi.
Genius Umar menyampaikan, atas nama Pemko Pariaman, mengucapkan selamat dan apresiasi kepada pengurus DPD KNPI Kota Pariaman Periode 2022-2025 yang baru dilantik hari ini.
"Rekan-rekan semua yang dilantik hari ini adalah cerminan dari proyeksi kepemimpinan Kota Pariaman kedepan ," ujarnya.
Genius mengatakan, Pemuda itu harus berperan tapi tidak baperan, berperan untuk pembangunan Kota Pariaman.
"Karena bagi kepala daerah, peran pemuda itu sangat dibutuhkan dalam proses pengambilan keputusan kebijakan publik ," sebutnya.
Dikatakannya pula, bahwa pemuda itu harus berilmu, berpendidikan tinggi dan berjiwa wirausaha. Pemuda yang memiliki mimpi yang besar sangat dibutuhkan oleh bangsa dan negara.
"Terima kasih kepada pengurus DPD KNPI Kota Pariaman yang lama atas pengabdiannya selama ini. Dan selamat berkiprah untuk pengurus yang baru, kita berharap kedepan dapat melanjutkan pembangunan di Kota Pariaman ," tukas Genius.
Ketua DPD KNPI Sumbar, Nanda Satria mengatakan pemuda adalah investasi masa depan. Nasib Kota Pariaman kedepan ada ditangan milenial.
Nanda Satria berpesan agar KNPI perlu kolaborasi dan menciptakan program inovasi guna meningkatkan fungsi kepemudaan Sumbar kedepan.
"Jadilah pemuda yang aktif, partisipasif terhadap lingkungan, pemuda yang adaptif terhadap perkembangan zaman. Pemuda harus saling kolaboratif dan mengesampingkan ego sektoralnya, mari berkolaborasi dan bersatu dengan stakeholder lainnya dalam pembangunan daerah. Berlomba-lombalah dalam kebaikan, kita yakin indonesia emas tahun 2045 akan bisa kita capai," pungkasnya mengakhiri. (Erwin)
