Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Mirip Baywatch, Pantai Pariaman juga punya Lifeguard bersertifikasi

21 Desember 2022 | 21.12.22 WIB Last Updated 2022-12-21T13:21:48Z

Foto: Dewi

 Pariaman - Walikota Pariaman, Genius Umar menyebut potensi pariwisata Pariaman perlu ditopang dengan tim Lifeguard di sepanjang area pantai Pariaman yang memiliki panjang 12,5 km.

"Mulai dari Pantai Sunur, Kata, Cermin, Gandoriah, Talao Pauh, Pantai Apr hingga Padang Biriak-Biriak," kata Genius Umar di Pariaman, Rabu (21/12).

Saat ini, kata Genius, pihaknya telah memberikan pelatihan kepada beberapa pelaku wisata dan pemuda di sekitar destinasi. Pada pelatihan peserta akan dibekali ilmu lifeguard dari Badan Penyelamat Wisata Tirta atau Balawisata.

Keberadaan Lifeguard di lokasi wisata, imbuh Genius, sekaligus memberikan rasa aman kepada wisatawan dan tidak perlu kuatir pada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi selama berwisata di area pantai Pariaman.

“Kita harus memiliki keahlian yang mumpuni untuk menjadi seorang balawista, karena itu mereka harus menguasai berbagai keahlian. Mulai dari berenang, snorkeling dan diving, serta keahlian pertolongan pertama dan penyelamatan,” tegasnya saat melantik pengurus Balawisata Kota Pariaman.

Para Lifeguard yang telah mendapatkan pelatihan akan dijadikan penjaga pantai yang disebarkan si berbagai lokasi pantai Pariaman.

Pemko Pariaman juga berjanji akan membangun posko para Lifeguard sekaligus akan diberikan pelatihan dan pembinaan rutin. Mereka juga akan memiliki seragam khusus saat bertugas.

"Bagaimanapun keselamatan adalah prioritas yang wajib diberikan bagi setiap wisatawan. Dengan adanya lifeguard bersertifikat, hal ini menunjukan kita serius dalam hal ini," tutupnya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman, Gusniyati Zaunit menyebutkan, pelatihan Lifeguard melibatkan 41 peserta. Semuanya telah mengikuti pelatihan selama 3 hari di Pulau Si Randah, Sumatera Barat, dengan melibatkan pelatih profesional dari Balawista Nasional.

"Dari 41 orang tersebut, 30 orang sudah mendapatkan sertifikat," ungkapnya. (Dewi/OLP)

×
Berita Terbaru Update