Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ditowing kapal lain, KRI Teluk Ratai 509 segera dibawa ke Pariaman

23 Juni 2021 | 23.6.21 WIB Last Updated 2021-06-22T18:17:58Z

KRI Teluk Ratai 509 saat ini sudah purna tugas dan akan dijadikan museum kapal perang di kota Pariaman. Foto: istimewa

Pariaman - Bekas kapal perang KRI Teluk Ratai 509 akan dibawa ke Pariaman dari Markas TNI AL di Surabaya dengan cara ditarik menggunakan kapal.

Kapal hibahan TNI AL untuk Pemko Pariaman tersebut nantinya akan menjadi Museum Kapal Perang satu-satunya di luar Pulau Jawa yang ada di Pariaman.

"Kita juga akan membangun sarana prasarana sandaran kapal ketika sampai di Pariaman," ungkap Asisten I Walikota Pariaman, Yaminurizal di Pariaman, Rabu (23/6).

Bekas kapal perang buatan 1944 sepanjang 100 meter dan lebar 15,5 meter yang memiliki sejarah panjang dalam perang dunia kedua ini, nantinya akan menjadi destinasi wisata edukasi kemaritiman di kota Pariaman.

Kapal tersebut juga menjadi bukti sejarah Pariaman sebagai kota maritim yang pernah menjadi pangkalan TNI AL saat perang dunia kedua. Saat agresi Belanda yang membonceng sekutu pada 1945-1949, Pariaman bahkan menjadi pusat pertempuran sengit antara pejuang tanah air dengan pasukan sekutu.

"Selain dijadikan museum maritim, keberadaan KRI Teluk Ratai 509 juga bukti sejarah Pariaman sebagai pangkalan TNI AL di masa perang. Museum ini nantinya jadi wisata pendidikan sejarah kemaritiman yang paling prestisius di pantai barat Sumatra," sambungnya.

Pemko Pariaman sendiri dengan Markas Besar TNI AL di Jakarta akan menghitung biaya perjalanan KRI Teluk Ratai 509 saat ditarik menggunakan kapal lain hingga ke Pariaman.

"Dan menyelesaikan semua administrasi hibah, selanjutnya KRI Teluk Ratai 509 langsung ditarik ke Pariaman," kata dia. (Desi/OLP)

×
Berita Terbaru Update