Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Walikota Pekanbaru: Datang ke Pariaman Jika Ingin Melihat Sunset Terindah di Indonesia

28 Februari 2021 | 28.2.21 WIB Last Updated 2021-02-28T07:58:42Z

Peluncuran kalender iven pariwisata Pariaman kembali diluncurkan di kota Pekanbaru karena mayoritas wisatawan domestik yang berkunjung ke Pariaman berasal dari provinsi Riau. Foto: istimewa

Pariaman - Pemko Pariaman dan Pemko Pekanbaru, Riau teken kerjasama antar kedua daerah terkait pariwisata dan perdagangan. Kerjasama di atas kertas tersebut diteken langsung oleh Walikota Pariaman Genius Umar dan Walikota Pekanbaru, Firdaus usai peluncurun 45 iven kalender wisata Pariaman di pusat perbelanjaan SKA Pekanbaru, Sabtu (27/2).

Pemko Pariaman sendiri pada awal 2020 lalu juga meluncurkan kalender wisata 2020 di Pekanbaru. Namun karena pandemi Covid-19 - yang hingga saat ini belum reda - banyak dari iven tersebut yang tidak jadi diselenggarakan.

Berbgaai atraksi kesenian tradisional Pariaman ditampilkan di hadapan pengunjung pusat perbelanjaan SKA Pekanbaru yang ramai. Foto: istimewa


"Kerjasama Pariaman - Pekanbaru representasi memadukan konsep dua daerah, Sumbar dan Riau. Perjanjian lebih dipertegas dan spesifik dibandingkan kerjasama tahun lalu," kata Genius Umar.

Dalam kerjasama antar dua kota tersebut, sambung Genius, kedua pemerintahan daerah juga akan saling mendukung percepatan ekonomi pasca Covid-19 dengan saling dukung memajukan dua daerah di bidang pariwisata dan perdagangan.

Pemilihan Pekanbaru sebagai brothercity sejauh ini berjalan cukup lancar dikarenakan jarak antara Pariaman dan Pekanbaru hanya 270 km yang ditempuh lewat jalur darat. Dari sektor perdagangan, Pekanbaru diuntungkan dengan banyaknya komoditi pertanian sebagai pasokan logistik warga Pekanbaru berasal dari Pariaman. Sedangkan Pariaman diuntungkan dengan kunjungan wisata yang memang mayoritas datang dari provinsi Riau khususnya Pekanbaru.

Kerjasama antar dua daerah dituangkan dalam nota kesepakatan walikota dan antar kepala dinas yang mengurus bidang spesifik. Foto: istimewa


Di samping itu, secara kultural, hubungan Pariaman dan Pekanbaru yang akan bekerjasama dalam berbagai hal, juga ditopang dengan keberadaan perantau Pariaman yang populasinya terbilang mayoritas di daerah itu. Bahkan perantau Pariaman di Pekanbaru sudah ada yang lebih dari empat generasi.

Sasaran kerjasama dua daerah tersebut yang menjadi harapan walikota Pariaman adalah bagaimana para investor di kota kaya itu mau berinvestasi di Pariaman, khususnya di bidang pariwisata. Seperti membangun hotel berbintang yang sudah menjadi cita-cita Pariaman sejak jauh hari.

Selain itu, bagaimana agar produk UKM dan IKM Pariaman juga bisa dipasarkan di sana. Terkait produk IKM, sejauh ini memang sudah banyak yang dijual di Pekanbaru, namun masih belum dalam skala besar dan belum teroganisir.

Dalam peluncuran kalender iven Pariwisata di pusat perbelanjaan itu, Pemko Pariaman juga menampilkan kesenian Pariaman di hadapan pengunjung pusat perbelanjaan, dan memajang produk IKM; mulai dari kerajinan tangan hingga penganan asli Pariaman.

Selaku walikota, Genius Umar memang fokus menggenjot sektor pariwisata untuk mengejar peningkatan ekonomi dari kunjungan wisatawan. Sejak Genius menjabat wakil walikota mendampingi Mukhlis Rahman pada 2013 dan terpilih jadi walikota pada 2018, sudah banyak destinasi wisata baru berdiri di Pariaman. Sejak adanya Genius Umar di kepemimpinan eksekutif daerah, sektor pariwisata Pariaman sudah bisa disejajarkan dengan kota wisata lainnya di Sumatra Barat yang jauh lebih lama menggarap sektor tersebut.

"Karena sektor pariwisata memiliki daya ungkit bagi sektor lainnya. Ia punya efek gelinding dan membangkitkan sektor yang berorientasi ekonomi lainnya," kata Genius Umar pada 2016 lalu kepada wartawan yang ia buktikan hasilnya saat ini.

Walikota Pekanbaru, Firdaus mengakui Sumatra Barat memiliki nilai tambah dengan dikaruniai alam yang indah dan potensial dijadikan destinasi wisata. Pariaman sendiri juga sama. Banyak objek wisata favorit warga Pekanbaru di Sumbar ada di Pariaman.

Potensi tersebut, kata Firdaus layak dijadikan alasan kerjasama antar daerah, baik melalui kepala daerah maupun kerjasama yang lebih spesifik antar kepala dinas.

"Jika mau berwisata dan melihat sunset terindah di Indonesia, datang ke Pariaman," katanya.

Di hadapan pengunjung pusat perbelanjaan tersebut, Pemko Pariaman mendeskripsikan 45 iven pariwisata yang akan digelar sepanjang 2021. Mulai tema wisata budaya, olahraga, kuliner dan wisata bertema milenial. (Tim/OLP)

×
Berita Terbaru Update