Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Suhatri Bur Lantik 74 Walinagari

31 Mei 2018 | 31.5.18 WIB Last Updated 2018-05-31T09:57:08Z
Suasana pelantikan walinagari di Hall IKK Paritmalintang. Foto/ASM
Paritmalintang ----- Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur melantik secara resmi 74 Walinagari hasil Pemilihan Walinagari Serentak 4 April 2018 lalu di Hall IKK, Kamis (31/5).

Pelantikan akbar tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Faisal Arifin, Dandim 0308/Pariaman, Kapolres Padang Pariaman, Kapolres Pariaman, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Sekda, Kepala OPD, Pj Walinagari, Ketua Bamus, Panitia Pilwana dan keluarga Walinagari serta para undangan.

Suhatri Bur mengucapkan terima kasih kepada seluruh Panitia Pemilihan Walinagari di 74 nagari, tokoh masyarakat dan seluruh elemen yang terlibat sehingga Pilwana Serentak berjalan dengan baik dan sukses tanpa ada riak berarti.

Walinagari yang dilantik adalah 31 nagari induk yang habis masa jabatan rentang 2017-2018 ditambah 43 nagari hasil pemekaran.

"Pilwana dilaksanakan tanggal 4 April 2018 secara umum berjalan sukses dengan tingkat partisipasi kurang lebih 70%," kata Suhatri.

Kepada Walinagari dilantik ia berharap untuk langsung bekerja, jangan berleha-leha, jangan terlalu larut dengan euforia.

"Jangan menunggu harus mengerjakan apa, karena waktu pelaksanaan pekerjaan tinggal 6 bulan efektif. Tugas berat menanti di pundak masing-masing walinagari karena anggaran tahun 2018 tinggal 6 bulan lagi," katanya.

Ia juga mengingatkan agar penggunaan Dana Desa dan ADN secara transparan, akuntabel karena banyak lembaga pemeriksa yang mengawasi termasuk LSM, media massa dan masyarakat.

"Semua mata mengawasi pekerjaan walinagari. Ada Kepolisian, Kejaksaan, BPK, BPKP, Inspektorat, DPMD, LSM dan masyarakat," katanya

Dalam menjalankan tugasnya, walinagari butuh kerjasama dan peranserta seluruh masyarakat. Ia juga mengingatkan walinagari untuk terus mengiatkan gotong royong, katena gotong royong di Padangpariaman sudah menjadi rujukan atau contoh di Sumatera Barat.

"Banyak jalan-jalan yang menyempit karena ditumbuhi rumput ilalang. Perlu dibersihkan dengan gotong-royong," sebutnya.

Sedangkan RPJM Nagari yang belum sinkron dengan RPJM Daerah, ia mengimbau camat dan para walinagari saling sinergi karena camat merupakan perpanjangtanganan dari pemerintah daerah.

"Camat adalah perpanjangan tangan bupati. Dia diberi wewenang untuk itu. Dia pemimpin di wilayah kecamatan, untuk itu berkoordinasilah dengan camat dengan baik dan saling bersinergi," ringkasnya.

Acara pelantikan di IKK tersebut dihadiri oleh ribuan sanak famili para walinagari yang dilantik. Semua parkiran di IKK penuh dan tumpah ruah hingga memakai badan jalan jalur dua di halaman kantor Bupati Padangpariaman tersebut. (Tim)
×
Berita Terbaru Update