Pemerintah Kota Pariaman sangat concern dengan pendidikan khususnya sekolah kejuruan/vocational yang ada di Kota Pariaman. Hal ini dikatakan oleh Wakil Walikota Pariaman, DR. Genius Umar, S.Sos, M.Si pada acara Wisuda SMKN 3 Pariaman, Rabu (28/5/2014). Acara yang dihadiri oleh Danramil Lantamal II Padang, BPPL Batam, Kepala Dinas Perikanan Prov.Sumbar, Kapolres, Navigasi Teluk Bayur, Camat Pariaman Utara dan Komite Sekolah tersebut, mewisuda sebanyak 144 wisudawan/ wisudawati dari 6 kompetensi keahlian yaitu Teknik Komputer dan Jaringan, Rekayasa Perangkat Lunak, Nautika Kapal Penangkap Ikan, Teknika Kapal Penangkap Ikan, Teknik Pendingin dan Tata Udara dan Agri Bisnis Perikanan.
Genius Umar mengungkapkan bahwa masyarakat Pariaman masih belum memiliki budaya kerja dan berpikir untuk mengolah lahan yang ada dan beberapa dari mereka masih berusia produktif. Oleh karena itu, sekolah kejuruan memegang peranan penting dalam menciptakan budaya kerja tersebut.
"Saya telah menganjurkan kepada sekolah-sekolah kejuruan di Pariaman agar menerapkan sistem pendidikan 30 % teori (di kelas) dan 70% praktek (di ruang industri) agar siswa lulusan SMK tidak lagi gagap teknologi dan siap terjun dan bersaing di dunia industri," katanya.
Pada tahun 2015 akan diberlakukan Asean Economy Community dimana setiap orang dari berbagai negara di Asean bebas bekerja di Indonesia sehingga masyarakat Pariaman harus perang SDM. Genius juga menyatakan bahwa sekolah-sekolah di Pariaman khususnya SMK agar terus melatih skill, kewirausahaan, marketing atau promosi tentang ilmu yang dimiliki serta melatih komunikasi dalam bahasa Inggris.
Pada akhir acara, Genius meminta para lulusan SMK ini agar terus menjaga kualitas Alumni SMK 3 Pariaman yakni etika, disiplin, tepat waktu dan kejujuran. Selain itu beliau juga meminta agar para lulusan ini terus menjaga profesionalisme dengan terus menambah keahlian di bidang yang telah dikuasai.
"Saya harapkan para lulusan ini mampu bekerja dan bersaing di dunia industri, dan setelah lebih kurang 5 tahun di sana bergabunglah bersama-sama lulusan lainnya untuk membangun industri di Pariaman agar mejadikan Pariaman menjadi lebih baik. Setidaknya telah ada sekitar 260 orang lulusan SMK Pariaman yang bekerja di dunia industri, " pungkasnya.
(Dewi)
