Pariaman - Ratusan peserta dari berbagai kota/kabupaten di Sumatera Barat mengikuti Festival Mancing Mania Ratu Prabu Piala Wali Kota Pariaman 2025 yang digelar di Talao Pauh, Desa Pauh Barat, Sabtu (15/11/2025).
Acara ini dibuka oleh Wakil Wali Kota Pariaman Mulyadi, yang melakukan pelemparan pancing pertama sebagai tanda dimulainya kompetisi.
Mulyadi mengatakan antusiasme peserta menunjukkan potensi besar bagi ajang itu untuk dikembangkan sebagai kegiatan tahunan.
“Ini baru pertama kali dilaksanakan, namun pesertanya sudah banyak. Tahun depan harus lebih dimaksimalkan,” ujarnya.
Ia juga mendorong Dinas Pariwisata untuk memperluas kerja sama dengan komunitas pemancing guna menarik lebih banyak peserta, termasuk dari luar provinsi.
Menurutnya, tingginya kunjungan peserta membantu meningkatkan ekonomi warga melalui aktivitas perdagangan.
Ketua DPC Ratu Prabu Kota Pariaman, Nofen Noferi, menyampaikan bahwa festival berlangsung selama dua hari dan diikuti peserta dari berbagai daerah, termasuk Tanah Datar, Agam, Pasaman Barat, Sijunjung, dan Kota Solok.
Sekitar 1 ton ikan, terdiri dari nila, mujair, dan lele ditebar di Talao Pauh untuk mendukung jalannya kompetisi.
Para peserta memperebutkan hadiah berupa uang tunai, yakni Rp 4 juta untuk juara pertama, disusul Rp 3 juta, Rp 2 juta, dan Rp 1 juta untuk juara berikutnya.
Di lokasi kegiatan, pemerintah juga menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) guna menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan, menyediakan beras, minyak goreng, gula, bawang, sayuran, serta hasil olahan pertanian.
Acara turut dihadiri Sekretaris Daerah Afrizal Azhar, Asisten II, staf ahli, kepala OPD, dan lurah. (*)
