Pariamantoday #Cuaca - Prakiraan cuaca berbasis model ECMWF menunjukkan intensitas hujan yang meningkat di Kota Pariaman sepanjang pekan ini, yang diperkirakan berlangsung beberapa hari ke depan.
Pola ECMWF merujuk pada hasil pola cuaca yang diprediksi oleh European Centre for Medium-Range Weather Forecasts (ECMWF), yaitu lembaga meteorologi terkemuka di dunia yang mengembangkan salah satu model prakiraan cuaca paling akurat.
Data prakiraan per jam, Rabu (26/11/2025) tercatat curah hujan mencapai 10–15 mm pada pagi hari, dengan peluang hujan sedang hingga lebat di sejumlah wilayah pesisir Sumatera Barat. Intensitas hujan menurun menjelang siang, namun tetap berada pada level yang berpotensi mengganggu aktivitas luar ruang, dengan estimasi 4,5 mm pada pukul 13.00 Wib.
Suhu diprediksi stabil pada kisaran 25–26 derajat Celsius, sementara kecepatan angin mencapai 8–9 knot, dengan hembusan hingga 30 km/jam dari sektor barat dan barat daya. Arah angin tersebut konsisten dengan pola Muson yang membawa kelembapan dari Samudra Hindia menuju pesisir barat Sumatera.
Kondisi ini menciptakan potensi pembentukan awan hujan yang terus-menerus di wilayah Pariaman dan sekitarnya.
Hujan disertai petir diperkirakan masih terjadi hingga akhir pekan, memperkuat risiko banjir, genangan di kawasan rendah, serta gangguan pada aktivitas pelayaran.
Wali Kota Pariaman, Yota Balad sebelumnya mengimbau agar warga Pariaman meningkatkan kesiapsiagaan, terutama di beberapa wilayah rawan. Warga diminta berhati-hati terhadap kemungkinan pohon tumbang, jalan licin, serta gelombang tinggi yang mengancam keselamatan nelayan.
Pemerintah Sumbar juga akan terus memantau perkembangan cuaca dan mengoordinasikan langkah mitigasi apabila intensitas hujan meningkat lebih lanjut. (OLP)
