Pariaman - Pemerintah Kota Pariaman bergerak cepat setelah menerima laporan warga terkait genangan air yang merendam pemukiman di Kelurahan Lohong, Kecamatan Pariaman Tengah, Jumat malam (28/11/2025).
Wakil Wali Kota Pariaman, Mulyadi, bersama Sekretaris Daerah Afrizal Azhar, langsung memerintahkan pengerahan alat berat untuk mempercepat aliran air menuju pantai.
Langkah teknis yang diambil berupa penggalian dan pengerukan jalan serta trotoar di kawasan Pantai Lohong, tepatnya di samping Café Lisa. Upaya ini dinilai menjadi solusi tercepat untuk membuka aliran air dan menghindari kerusakan lebih luas.
“Sehari sebelumnya kita fokus di Dusun Sampan, Desa Punggung Ladiang, yang kondisinya sangat parah. Setelah air mulai surut, kami meninjau titik-titik lain terdampak banjir di Kota Pariaman,” kata Mulyadi.
Ia menjelaskan, setelah evaluasi cepat oleh tim teknis, opsi mengeruk jalan dipilih karena langsung mengalirkan air menuju pantai.
“Tidak lama setelah pengerukan, air menyusut signifikan dan beberapa rumah sudah tidak tergenang lagi,” ungkapnya.
Untuk memperkuat penanganan, seluruh OPD terkait dikerahkan, mulai dari Dinas PUPRP, BPBD, Satpol PP & Damkar, Dinas Perhubungan, Dinas Sosial, hingga tim yang sudah dibentuk Pemko.
Mulyadi menambahkan bahwa penanganan jangka panjang akan dilanjutkan dengan pembangunan box culvert di kawasan tersebut.
“Kami selesaikan tuntas agar akses di destinasi pantai ini kembali normal,” katanya.
Ia juga menyampaikan harapan agar genangan yang masih tersisa di kawasan dekat rel kereta api segera surut sehingga warga bisa kembali beraktivitas.
Langkah cepat Pemko Pariaman mendapat apresiasi dari warga, termasuk Anggota DPRD Kota Pariaman, Indra Jaya.
“Penyusutan air sangat cepat, aliran deras langsung menuju pantai. Atas nama masyarakat Lohong, kami mengucapkan terima kasih atas tindakan sigap pemerintah,” ujarnya. (*)
