Foto: Rika
Pariaman - Sebanyak 293 orang kader Bina Keluarga Lansia (BKL) Kota Pariaman mengikuti pelatihan pengembangan sumber daya manusia, Senin (18/4) di Pendopo Walikota Pariaman.
Pelatihan dengan bimbingan teknik (Bimtek) yang diikuti kader BKL tersebut terkait penguatan kapasitas dan pengetahuan para kader BKL, termasuk dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di Kota Pariaman.
"Lansia Kota Pariaman harus tangguh, sehat, mandiri dan produktif. Hal ini sudah menjadi tugas bagi BKL untuk melakukan pembinaan bagi keluarga lansia, dan lansia itu sendiri," kata Walikota Pariaman, Genius Umar.
Genius mengatakan, kader BKL Kota Pariaman bertugas melakukan pembinaan, edukasi, komunikasi dan motivasi bagi lansia agar selalu produktif dan mandiri di usia lanjut usia mereka. Selain itu, edukasi lainnya, termasuk cara menjaga kesehatan dengan pola hidup yang sehat.
"Saya percaya dengan edukasi dan pembinaan dari kader BKL, lansia Kota Pariaman menjadi lebih sehat, tangguh dan produktif," kata Genius.
Dalam melakukan edukasi kepada para lansia, kader BKL diminta Genius melakukan pendekatan khusus agar para lansia senang dan terbuka. Serta tidak merasa digurui.
"Dengan cara mempelajari psikologi orang tua. Lansia itu harus didengarkan keluhannya, diberi perhatian agar hatinya berbahagia dan tidak merasa sendiri,”, terangnya.
Di samping itu, Genius menuturkan, Kota Pariaman saat ini berada dalam bonus demografi yang tidak boleh mengabaikan peran para lansia. Peran lansia juga dibutuhkan dalam pembangunan karena dengan didikan merekalah Kota Pariaman memiliki generasi muda yang hebat. (Rika/OLP)
Tag Terpopuler
Harapkan lansia tangguh dan mandiri, Genius beri bimtek 293 kader BKL
Redaksi
18 April 2022 | 18.4.22 WIB
Last Updated
2022-04-18T11:40:33Z