 |
| Foto: Nanda |
Berbagai kegiatan dikemas secara menyenangkan untuk mengembangkan berbagai sikap positif dua ratus remaja yang menjadi peserta.
"Permainan mendorong sikap cinta tanah air, peduli sesama, toleransi, memperkuat silaturahmi, kekompakan, sikap cinta tanah air, dan pengetahuan kebaharian," katanya.
Selama berkegiatan di Kota Pariaman, peserta BJRB diajak melihat keindahan alam Pariaman. Tidak ketinggalan, peserta ikut melakukan upaya pelestarian ekosistim laut dengan melepas puluhan tukik atau anak penyu ke laut.
Sebelumnya, peserta bintal diajak berlayar menggunakan KRI KURAU - 856 dari Dermaga Khusus TNI AL di Bungus Teluk Kabung, Padang ke Pulau Angso Duo Pariaman.
Agus Sulaeman mengatakan bahwa kegiatan bintal merupakan wahana efektif untuk mempererat tali persaudaraan antar sesama peserta yang dilandasi dengan keimanan serta ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Banyak hal positif yang didapatkan peserta dalam dua hari ini. Ini salah satu yang kita lakukan untuk membentengi generasi muda kita dari hal negatif yang dapat merusak mentalnya," ujarnya.
Agus Sulaiman menyebut pihaknya terus memperluaskan peserta kegitan bintal tersebut pada tahun berikutnya.
"Pesertanya terbatas, namun kita akan upayakan untuk memperluas cakupan pesertanya," pungkasnya. (Nanda)
