Ali Mukhni saat meninjau pembangunan Main Stadion di Lubuk Alung |
"Mulai dari pembangunan Embarkasi Haji di Katapiang, Kampus Diklat Pelayaran, MAN IC dan sebagainya. Demikian pula kehadiran Main Stadion di Koto Buruak Lubuak Aluang, jelas akan berdampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat," jelasnya.
Demikian pula halnya dengan pembukaan Kawasan Terpadu Tarok di Nagari Kapalo Hilalang di Kecamatan 2 X 11 Kayu Tanam. Dengan pembangunan berskala nasional tersebut, peluang ekonomi akan semakin terbuka bagi masyarakat.
"Mulai dari kebutuhan rumah kos, penginapan, rumah makan maupun cafe minuman lainnya. Sehingga dengan terbukanya banyak peluang dan kesempatan kerja seperti itu, bisa mengurangi tingkat angka pengangguran di tengah masyarakat,” terangnya.
Pembukaan Kawasan Tarok di Nagari Kapalo Hilalang pada 2019 kembali akan dilanjutkan dengan total anggaran Rp20 miliar dari APBD Padangpariaman.
Sesuai rencana, program pembukaan jalan di sekitar Kawasan Terpadu Tarok itu nantinya akan langsung terhubung ke Nagari Tandikek - tepatnya bisa terhubung langsung ke ruas jalan negara Tandikek-Malalak.
"Dengan begitu artinya, daerah-daerah di sekitar kawasan itu nantinya akan terbuka dengan sendirinya. Begitu pun dengan terbukanya sejumlah peluang ekonomi baru bagi masyarakat di daerah itu," imbuh Ali Mukhni.
Camat Lubuk Alung, Ali Amri mengatakan kehadiran main stadion di wilayahnya akan menguntungkan bagi masyarakatnya. Masyarakat sekitar akan kena dampak daya ungkit ekonomi oleh keberadaan stadion terbesar di Sumbar tersebut.
“Dengan adanya stadion, tentu akan ramai dikunjungi. Sektor ekonomi baru akan tumbuh,” kata dia. (Tim)