Drs. H. Mukhlis Rahman, MM, Dt. Rajo Basa dan Arrahmi, resmi dilantik sebagai Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) dan Bundo Kanduang Kota Pariaman periode 2016-2021 di Balairung Pendopo Walikota Pariaman, Rabu (27/4).
Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) LKAAM wilayah Sumatera Barat nomor SK-07/PP/LKAAM-SB/III/2016 tentang perubahan nama komposisi dan personalia pimpinan daerah LKAAM Kota Pariaman.
Pemangku adat suku Sikumbang itu saat pelantikan menyebutkan, selaku niniak mamak, dengan Ketua LKAAM yang disandangnya, sejumlah tugas berat telah menanti.
Dia mengajak seluruh jajaran pengurus LKAAM Kota Pariaman untuk mengayomi dan menuntun masyarakat ke dalam tatanan adat berazaskan islam pijakan orang Minangkabau sesungguhnya.
"Berdasarkan sumpah yang telah diikrarkan oleh kita bersama, bahwa kita harus menegakkan tatanan adat di dalam kehidupan kita sehari-hari," kata Mukhlis yang juga Walikota Pariaman dua periode berturut-turut itu.
Tatanan kehidupan masyarakat, sebut dia, terutama dalam bidang adat dan budaya, saat ini tengah menghadapi persoalan rumit dengan semakin lunturnya nilai-nilai adat di tengah masyarakat.
"Oleh karena itu LKAAM harus meningkatkan upaya dalam rangka melestarikan nilai-nilai adat dan budaya Minangkabau kembali ke tengah-tengah masyarakat,” ungkap Mukhlis.
Dia menegaskan bahwa sebagai sebuah lembaga yang harus melindungi, meningkatkan dan melestarikan adat dan budaya, LKAAM dan Bundo Kanduang, termasuk Kerapatan Adat Nagari (KAN) harus memiliki program yang kongkrit dan kepengurusan yang solid serta sekretariat yang memadai.
Hadir dalam pelantikan tersebut Ketua DPRD Kota Pariaman, Mardison Mahyuddin, Wakil Ketua DPRD Syafinal Akbar dan Jhon Edwar, Dandim 0308/Pariaman Letkol. Arh. Endro Nurbantoro, Wakapolres Pariaman, Kompol. Aksal, Ketua MUI Kota Pariaman, Djohar Muis.
Kemudian Ketua T-PKK Kota Pariaman, Dafreni Afdal MR, Ketua GOW Kota Pariaman, dr. Lucy Genius, Ketua Dharmawanita, Afnee Armen, Owner Safari Inn Hotel and Resort, Andrew Nazmi, Ketua LKAAM se Sumatera Barat, pemangku adat se Kota Pariaman, para Dubalang dan Barakai se Kota Pariaman beserta tamu dan undangan lainnya.
TIM