Kasat Lantas Dan Kapolres Pariaman AKBP Gandung Drajat Wardoyo, S.IK
Operasi Ketupat 2013 secara serentak digelar di wilayah Hukum Polda SUMBAR, termasuk Wilayah Hukum Polres Pariaman, dimulai sejak H-7 Hingga berakhir H+7 (7 hari sebelum lebaran hingga 7 hari setelah lebaran).
Menurut Kapolres Pariaman, Akbp, Gandung Drajat Wardoyo, S.IK. Polres Pariaman telah menyiapkan langkah strategis untuk mengamankan Para Pemudik, Wisatawan, serta Masyarakat yang akan merayakan Hari Raya Idul Fitri di berbagai tempat di Pariaman ini.
"Operasi Ketupat 2013 secara serentak dimulai sejak H-7 hingga H+7 di Polda Sumbar, termasuk Polres Pariaman. Pada Operasi Ketupat, kita mengedepankan Operasi Kemanusiaan dalam pelaksanaannya." Ujar Kapolres Baru pengganti Bondan Witjaksono ini, Senin 05/08/2013 pukul 16.00 WIB di Simpang Empat Kampung Pondok, Kota Pariaman.
Gandung mengatakan bahwa Polres Pariaman telah membentuk 5 Pos di Wilayah Hukum Polres Pariaman, Untuk mengamankan Pemudik serta Warga saat berlebaran nanti.
"Kita telah membentuk 5 Pos yang terdiri dari 3 Pos PAM, yaitu di Kuraitaji, Pasar Pariaman dan Sungai Limau." Jelas Gandung.
Lanjut Gandung menambahkan bahwa 2 Pos lagi dinamakan Pos Wisata, terletak di Pantai yang ramai dikunjungi Warga dan Wisatawan saat lebaran nanti.
"Lalu 2 Pos Wisata, yang terletak, satu di Pantai Gandoriah, dan Satunya Lagi di Pantai Arta Sungai Limau." Jelas Kapolres yang konon Rajin Tarawih dan Wirid bersama Warga ini dengan ramah.
Pada POS PAM, Kapolres mengatakan juga bekerjasama dengan berbagai Instansi.
"Pada POS PAM, Kita bekerjasama dengan Instansi terkait. Diantaranya, Dinas Perhubungan, Pol PP, Dinas Kesehatan, serta PMI dan Pramuka." Rinci Gandung.
Pada kesempatan ini, Kapolres juga mengatakan sejak Operasi Ketupat digelar, hingga hari ini telah terjadi Kecelakaan Lalu Lintas yang menewaskan dua Orang Pengendara Sepeda Motor, di Naras, Kota Pariaman, karena pengendara tersebut tidak menggunakan Helm.
"Dua Orang pengendara Sepeda Motor meninggal Dunia dalam kecelakaan di Naras. Pengendara Sepeda Motor tersebut tidak menggunakan Helm." Tutup Kapolres.
Catatan Oyong Liza Piliang
Operasi Ketupat 2013 secara serentak digelar di wilayah Hukum Polda SUMBAR, termasuk Wilayah Hukum Polres Pariaman, dimulai sejak H-7 Hingga berakhir H+7 (7 hari sebelum lebaran hingga 7 hari setelah lebaran).
Menurut Kapolres Pariaman, Akbp, Gandung Drajat Wardoyo, S.IK. Polres Pariaman telah menyiapkan langkah strategis untuk mengamankan Para Pemudik, Wisatawan, serta Masyarakat yang akan merayakan Hari Raya Idul Fitri di berbagai tempat di Pariaman ini.
"Operasi Ketupat 2013 secara serentak dimulai sejak H-7 hingga H+7 di Polda Sumbar, termasuk Polres Pariaman. Pada Operasi Ketupat, kita mengedepankan Operasi Kemanusiaan dalam pelaksanaannya." Ujar Kapolres Baru pengganti Bondan Witjaksono ini, Senin 05/08/2013 pukul 16.00 WIB di Simpang Empat Kampung Pondok, Kota Pariaman.
Gandung mengatakan bahwa Polres Pariaman telah membentuk 5 Pos di Wilayah Hukum Polres Pariaman, Untuk mengamankan Pemudik serta Warga saat berlebaran nanti.
"Kita telah membentuk 5 Pos yang terdiri dari 3 Pos PAM, yaitu di Kuraitaji, Pasar Pariaman dan Sungai Limau." Jelas Gandung.
Lanjut Gandung menambahkan bahwa 2 Pos lagi dinamakan Pos Wisata, terletak di Pantai yang ramai dikunjungi Warga dan Wisatawan saat lebaran nanti.
"Lalu 2 Pos Wisata, yang terletak, satu di Pantai Gandoriah, dan Satunya Lagi di Pantai Arta Sungai Limau." Jelas Kapolres yang konon Rajin Tarawih dan Wirid bersama Warga ini dengan ramah.
Pada POS PAM, Kapolres mengatakan juga bekerjasama dengan berbagai Instansi.
"Pada POS PAM, Kita bekerjasama dengan Instansi terkait. Diantaranya, Dinas Perhubungan, Pol PP, Dinas Kesehatan, serta PMI dan Pramuka." Rinci Gandung.
Pada kesempatan ini, Kapolres juga mengatakan sejak Operasi Ketupat digelar, hingga hari ini telah terjadi Kecelakaan Lalu Lintas yang menewaskan dua Orang Pengendara Sepeda Motor, di Naras, Kota Pariaman, karena pengendara tersebut tidak menggunakan Helm.
"Dua Orang pengendara Sepeda Motor meninggal Dunia dalam kecelakaan di Naras. Pengendara Sepeda Motor tersebut tidak menggunakan Helm." Tutup Kapolres.
Catatan Oyong Liza Piliang