Penulis mengodak di Palanta samping BPD
Tour De Singkarak pada etape ke enam ini Start di Pantai Gandoriah Kota Pariaman yang pada hari ini bercerah cuaca. dari pantauan kami pagi tadi terlihat jelas banyak Pengunjung memadati Pantai Gandoriah untuk meyaksikan Ajang Balap sepeda tahunan bersakala Internasional ini. Ruas jalan yang dilalui sudah steril sejak pukul 09.00 Wib.
Pada Start pertama Pembalap memutari Kota Pariaman dari Pantai Gandoriah, Simpang Tabuik, Simpang Lapai, By Pass lalu Simpang Apar kemudian kembali melewati Simpang Tabuik, setelah itu baru memacu kecepatan menuju Painan Pesisir Selatan.
Seperti Yang diberitakan Kompas pada etape ke enam ini sebanyak 37 Pembalap tidak ikut serta,
sebanyak 37 pebalap dipastikan tidak bisa melanjutkan perjalanan ke etape keenam turnamen Tour de Singkarak (TdS) 2013 karena berbagai hal, di antaranya tidak finis pada etape-etape sebelumnya.
Dengan tidak ikutnya 37 pebalap itu, maka yang bisa melanjutkan ke etape keenam dari Pariaman menuju Painan, Sabtu (8/6/2013), hanya 97 pebalap dari 21 tim. Etape ini akan menempuh jarak 144,5 km.
Jika dilihat dari kondisi lintasan yang dilalui, etape ini didominasi oleh lintasan datar, terutama dari Padang Parimanan menuju Painan. Di jalur tersebut terdapat dua titik sprint, yaitu di Km 31,5 dan Km 62.
Setelah keluar Kota Padang, semua pebalap dihadapkan dengan tanjakan serta sejumlah rolling yang cukup panjang. Di sini semua pebalap dihadapkan pada titik King of Mountain (KOM), tepatnya di Km 77 dan Km 91,5. Meski ada dua titik KOM, hal itu tidak akan menjadi kendala bagi semua pebalap karena ketinggian KOM ini di bawah KOM yang telah dilalui sebelumnya termasuk di etape kelima.
Etape keenam ini bisa dikatakan sebagai etape mencari aman. Salah satunya akan dilakukan oleh pemuncak klasemen (yellow jersey) sementara TdS, Ghader Mizbani dari Tabriz Petrochemical Cycling Team Iran.
"Saya bersama tim akan mengamankan yellow jersey ini. Makanya, kami semua akan berusaha masuk rombongan besar," kata Ghader Mizbani
Pada TdS 2013, Ghader Mizbani didukung oleh pebalap andal, yakni Amir Kolahdozhagh (pemegang polkadot jersey), Alireza Asgharzadeh, Hossein Askari, dan Hossein Nateghi.
Keinginan untuk tetap mempertahankan jersey yang disandang juga akan dilakukan oleh pebalap Indonesia, Aiman Cahyadi. Pemegang seragam "Merah Putih" ini mengaku tidak akan lengah pada dua etape terakhir. Lagi pula, lawan yang dihadapi adalah rekan satu timnya di Timnas Indonesia, yaitu Robin Manulang maupun pebalap CCN Cycling Team Brunei, Hari Fitrianto.
Demikian Kutipan dari Kompas.com untuk melengkapi Postingan ini. Antusiasme Warga memang diakui berkurang dari TDR Sebelumnya. beberapa kalangan beramsumsi bahwa ini disebabkan karena konsentrasi sebagian kalangan terpecah karena bertepatan Pada hari ini pula KPU Kota Pariaman akan mengeliminasi Calon yang tidak Lolos verifikasi Faktual terkait Dukungan Sah Partai Politik Pengusung.
Catatan Oyong Liza Piliang