Liquid Smoke dari batok tempurung
kedatangan Tim Laboratorium Teknologi Dan Rekayasa Proses Hasil Pertanian UNAND yg dipimpin Prof.DR.Ir.H. James Hellyward,MS bersama Prof.DR.Anwar Kasim,Fitriana Kasim.S.TP,MSc serta DR.agr.Wahyudi David,S.TP,MSc dan seorang Mahasiswi Sri Mutiar ke ampek jirek sikilir kenagarian Ampalu Kec VII Koto adalah selain memberikan peralatan teknologi serbaguna mengolah batok tempurung menjadi asap cair (Liquid Smoke) juga mendemonstrasikan kepada masyarakat kegunaan asap cair ini, baik sebagai pengawet non zat kimia yg sangat efektif menggantikan formalin (dieropa formalin dilarang digunakan),juga beberapa kelebihan lainnya yg saya saksikan dengan decak kagum.
peralatan pengolahan batok tempurung menjadi asap cair (Liquid Smoke)
asap cair dari batok tempurung ini sudah sangat tidak asing lagi digunakan dieropa kata DR.agr.Wahyudi David ,STP,MSc , Doctor yg berusia 28 tahun ini bahkan mengatakan untuk seliter Liquid Smoke dieropa kalau dirupiahkan harganya setara Rp.700.000, dan sudah sangat aman dan dilabeli sertifikasi dijerman tukuknya kepada saya disela-2 Demo oleh Prof.DR. Anwar Kasim . sistem pengolahannya pun sangat sederhana dan aman.
penyerahan simbolis oleh Prof.DR.Ir.H.James Hellyward,MS kepada wali nagari Syofyan
ada beberapa tahapan untuk mendapatkan asap cair murni ini, pertama ,tahap pembakaran tempurung dalam sebuah bejana dari stainless steel yg kedap udara pada suhu 400 derajat celcius yg dibakar diatas tungku, lalu asap yg keluar akibat pembakaran dalam itu dialirkan kedalam sebuah drum yg berisi air (dengan pipa spiral seperti difoto) untuk pendingin, lalu dalam seketika asap tersebut berubah menjadi cair berwarna hitam yg ditampung dalam bejana atau ember penampungan, tahap kedua masuk pada pemurnian melalui sebuah alat yg didisein sedemikian rupa secara mekanikal,pada tahap ini asap cair berwarna hitam tersebut akan berubah menjadi jernih berwarna kekuning-2an mirip parfum yg dibelikan bini saya tempo hari.
syofyan,fitria kasim,anwar kasim,wahyudi david dan saya
lalu apa kegunaan asap cair dari batok tempurung ini? sangat banyak.. selain pengawet makanan non kimia juga dieropa digunakan orang untuk macam ragam kuliner kata wahyudi, jika ikan dan tahu direndam asap cair batok kelapa ini (prosentase 200cc untuk 1 liter air ) niscaya selain mengaweti bahan makanan tersebut lebih dari seminggu juga meningkatkan cita-rasa , jika digoreng akan renyah dan berbau khas aroma penyedap rasa ujar david .
syofyan,fitria kasim,anwar kasim,wahyudi david,sri mutiar dan saya
dipariaman ini sangat mudah sekali ditemukan batok tempurung kelapa, perkebunan kelapa alami turun temurun dari generasi kegenerasi begitu mudah ditemukan diselingkaran kota dan kab pd pariaman ini, tinggal kita mengoptimalisasi sumber daya alam tersebut dengan berbagai explorasi, bara tempurung dari hasil pembakaran dalam ini menghasilkan kualitas bara yg sangat bagus, hitam mengkilat dan banyak permintaan ekspor oleh singapura kata wahyudi.."tak ada yg terbuang dalam proses pengolahan tempurung menjadi asap ini" tukuk ilmuan muda ini,,"latex atau getah karet yg baunya sangat menyengat bila direndam dengan asap cair ini , selain mengawetkannya juga seketika menghilangkan baunya" kata wahyudi.hal itu saya buktikan dengan mencium sampel latex yg diperagakan oleh Baharudin Oyong ketua kelompok tani ampek sajarek. begitu juga dengan tahu dan ikan, prosentasi perbandingan campuran asap cair ini dg air adalah 200cc untuk seliter kata Fitriana Kasim Ketika menjawab pertanyaan Romi, salah seorang pengusaha pembuat tahu.
saya mengambil kesimpulan asap cair ini sangat berguna bagi kalangan nelayan penangkap ikan kapa tundo yg melaut berhari-2.. disini saya melihat diperlukan sebuah tim untuk mensosialisasikannya kepada nelayan dan musti dijembatani oleh PEMKO DAN PEMKAB ,. ini adalah teknologi tepat guna yg bila dioptimalkan bisa menjadi home industri bagi masyarakat.. Wali Nagari Lurah Ampalu Kec VII koto kab PD PARIAMAN Syofyan sangat mengapresiasif bantuan dari UNAND ini dalam sambutannya, ia meminta kepada kelompok tani agar lebih meningkatkan kinerja dan sosialisasi agar asap cair ini punya Market share yg luas dan tentunya menyerap tenaga kerja yg banyak..
catatan oyong liza piliang
kedatangan Tim Laboratorium Teknologi Dan Rekayasa Proses Hasil Pertanian UNAND yg dipimpin Prof.DR.Ir.H. James Hellyward,MS bersama Prof.DR.Anwar Kasim,Fitriana Kasim.S.TP,MSc serta DR.agr.Wahyudi David,S.TP,MSc dan seorang Mahasiswi Sri Mutiar ke ampek jirek sikilir kenagarian Ampalu Kec VII Koto adalah selain memberikan peralatan teknologi serbaguna mengolah batok tempurung menjadi asap cair (Liquid Smoke) juga mendemonstrasikan kepada masyarakat kegunaan asap cair ini, baik sebagai pengawet non zat kimia yg sangat efektif menggantikan formalin (dieropa formalin dilarang digunakan),juga beberapa kelebihan lainnya yg saya saksikan dengan decak kagum.
peralatan pengolahan batok tempurung menjadi asap cair (Liquid Smoke)
asap cair dari batok tempurung ini sudah sangat tidak asing lagi digunakan dieropa kata DR.agr.Wahyudi David ,STP,MSc , Doctor yg berusia 28 tahun ini bahkan mengatakan untuk seliter Liquid Smoke dieropa kalau dirupiahkan harganya setara Rp.700.000, dan sudah sangat aman dan dilabeli sertifikasi dijerman tukuknya kepada saya disela-2 Demo oleh Prof.DR. Anwar Kasim . sistem pengolahannya pun sangat sederhana dan aman.
penyerahan simbolis oleh Prof.DR.Ir.H.James Hellyward,MS kepada wali nagari Syofyan
ada beberapa tahapan untuk mendapatkan asap cair murni ini, pertama ,tahap pembakaran tempurung dalam sebuah bejana dari stainless steel yg kedap udara pada suhu 400 derajat celcius yg dibakar diatas tungku, lalu asap yg keluar akibat pembakaran dalam itu dialirkan kedalam sebuah drum yg berisi air (dengan pipa spiral seperti difoto) untuk pendingin, lalu dalam seketika asap tersebut berubah menjadi cair berwarna hitam yg ditampung dalam bejana atau ember penampungan, tahap kedua masuk pada pemurnian melalui sebuah alat yg didisein sedemikian rupa secara mekanikal,pada tahap ini asap cair berwarna hitam tersebut akan berubah menjadi jernih berwarna kekuning-2an mirip parfum yg dibelikan bini saya tempo hari.
syofyan,fitria kasim,anwar kasim,wahyudi david dan saya
lalu apa kegunaan asap cair dari batok tempurung ini? sangat banyak.. selain pengawet makanan non kimia juga dieropa digunakan orang untuk macam ragam kuliner kata wahyudi, jika ikan dan tahu direndam asap cair batok kelapa ini (prosentase 200cc untuk 1 liter air ) niscaya selain mengaweti bahan makanan tersebut lebih dari seminggu juga meningkatkan cita-rasa , jika digoreng akan renyah dan berbau khas aroma penyedap rasa ujar david .
syofyan,fitria kasim,anwar kasim,wahyudi david,sri mutiar dan saya
dipariaman ini sangat mudah sekali ditemukan batok tempurung kelapa, perkebunan kelapa alami turun temurun dari generasi kegenerasi begitu mudah ditemukan diselingkaran kota dan kab pd pariaman ini, tinggal kita mengoptimalisasi sumber daya alam tersebut dengan berbagai explorasi, bara tempurung dari hasil pembakaran dalam ini menghasilkan kualitas bara yg sangat bagus, hitam mengkilat dan banyak permintaan ekspor oleh singapura kata wahyudi.."tak ada yg terbuang dalam proses pengolahan tempurung menjadi asap ini" tukuk ilmuan muda ini,,"latex atau getah karet yg baunya sangat menyengat bila direndam dengan asap cair ini , selain mengawetkannya juga seketika menghilangkan baunya" kata wahyudi.hal itu saya buktikan dengan mencium sampel latex yg diperagakan oleh Baharudin Oyong ketua kelompok tani ampek sajarek. begitu juga dengan tahu dan ikan, prosentasi perbandingan campuran asap cair ini dg air adalah 200cc untuk seliter kata Fitriana Kasim Ketika menjawab pertanyaan Romi, salah seorang pengusaha pembuat tahu.
saya mengambil kesimpulan asap cair ini sangat berguna bagi kalangan nelayan penangkap ikan kapa tundo yg melaut berhari-2.. disini saya melihat diperlukan sebuah tim untuk mensosialisasikannya kepada nelayan dan musti dijembatani oleh PEMKO DAN PEMKAB ,. ini adalah teknologi tepat guna yg bila dioptimalkan bisa menjadi home industri bagi masyarakat.. Wali Nagari Lurah Ampalu Kec VII koto kab PD PARIAMAN Syofyan sangat mengapresiasif bantuan dari UNAND ini dalam sambutannya, ia meminta kepada kelompok tani agar lebih meningkatkan kinerja dan sosialisasi agar asap cair ini punya Market share yg luas dan tentunya menyerap tenaga kerja yg banyak..
catatan oyong liza piliang