ayah kandung saya pernah berkata ketika saya berumur 18 th, bertepatan 40 hari wafatnya alm.alamsani piliang ibu saya " jangan sekali sekali berjanji bila tidak untuk ditepati" kata2 ayah saya yang sekarang masih hidup ini sangat saya pegang teguh. baik dalam pilkada dan pemilu, banyak calon2 yang meminta bantuan saya untuk meminta dukungan saya and the ganks,, semuanya saya jawab, suara yang bisa saya pastikan adalah 2. yaitu suara saya dan istri saya. dan hal itu masih perlu pertimbangan kepada siapa akan kami berikan.
bukannya saya tidak bisa mempengaruhi teman2 dan sanak famili saya yang sangat banyak. namun dihati saya biarkanlah mereka yang memilih siapa yang mereka kehendaki, sama sekali saya tak pernah mempengaruhi mereka dengan memberikan input propaganda yang sedikit banyaknya saya kuasai ilmunya.kenapa saya tak mau berjanji? jawabannya sederhana,, karena kita berurusan dengan orang. bila kita atau memberikan harapan pada mereka namun ternyata hasilnya tidak sesuai dengan harapan mereka,hal ini dapat memperenggang hubungan persahabatan diantara kita,yaitu teman saya yang mau mencalonkan diri tadi.bagi saya persahabatan adalah segala galanya,faham ideologi loyalitalisme saya camkan kepada sahabat2 saya, saya takkan pernah berkhianat kepada anda dan saya harap anda juga begitu.. dan bila saya dikhianati maka anda akan bertemu dengan orang yang sangat kejam,melebihi dari yang anda bayangkan. saya selalu berpahit2 dahulu sebelum menerima teman ketingkat persahabatan.
realita politik jauh sekali dan sangat bertentangan dengan prinsip hidup saya. saya pernah dikasih jabatan dipartai terbesar,namun belum sebulan saya mengundurkan diri dan tak pernah lagi hingga kini mau masuk parpol. orang yang bermuka dua adalah yang paling saya tidak suka. didepan kita dia bicara begini, dan dibelakang lain lagi.
para pembaca yakinlah.. orang yang paling banyak mengumbar janji adalah tipe orang yang tidak bisa dipercaya,dengan banyaknya janji yang ia ucapkan sampai2 ia sendiri lupa pernah mengatakan akan hal janjinya itu. orang yang mudah mengumbar janji kontruksi berfikirnya tidak termanajemen dengan baik. namun bila ada politisi yang memaparkan programnya secara teknis dan dapat kita tangkap logikanya ini patut diapresiasif,karena ini bukan janji namanya, namun blueprint alias cetak biru program2nya yang bisa diaplikasikan,karena bisa diterima logika orang yang berfikir waras ,sampai semi waras.
dipilkada yang diambang mata ini contohnya, balon2 yang mengapung sangat mudah untuk ditemui oleh masyarakat yang selama ini tidak dikenalnya secara personal. mereka tiba2 jadi anak yang manis,,sopan dan tutur katanya disusun dengan amat telatennya.. ini klise! untuk mengetahui seseorang sangat gampang! lihat kebiasaannya,dari kebiasaan akan membentuk sikap,dari sikap akan membentuk karakter,dan dari karakter menjadi kebiasaan.. bila sikapnya positif,tentulah karakternya bagus,bila karakternya bagus tentu pula ia punya kebiasaan yang baik,, dan adik dari kosakata "baik" adalah jujur.. jujur ini sepupunya amanah.