Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Cara Kerja Vaksin Covid-19 dan Kondisi Genius Umar Setelah 5 Hari Disuntik Vaksin Sinovac

10 Februari 2021 | 10.2.21 WIB Last Updated 2021-02-10T02:17:19Z

Foto: Junaidi

Pariaman - Walikota Pariaman Genius Umar secara persuasif mengajak seluruh tenaga kesehatan (Nakes) yang belum melakukan vaksinasi Covid-19 agar segera melakukannya.

"Jumlah nakes yang sudah melakukan vaksinasi masih rendah," kata Genius Umar saat memimpi apel pagi ratusan nakes se kota Pariaman di RSUD dr Sadikin Pariaman, Selasa (9/2).

Hingga saat ini, dari 992 nakes yang ada di kota Pariaman, baru separuhnya yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama yang dimulai pada 5 Februari 2021 lalu. Padahal nakes merupakan prioritas utama pemerintah penerima vaksin karena mereka berada di garis depan dalam penanggulangan Covid-19.

Menurut Genius, memang ada beberapa ketentuan yang memboleh dan tidak membolehkan seseorang divaksinasi. Namun jika alasannya mengada-ada, pihaknya tidak akan segan-segan memberikan sanksi.

"Kalau alasannya dibuat-buat kita sanksi," tegasnya.

Vaksin Covid-19 yang tersedia di kota Pariaman berjenis Sinovac Biofarm. Pemberian vaksin bertujuan untuk mengurangi transmisi atau penularan Covid-19 guna mencapai kekebalan kelompok alias herd immunity di masyarakat.

"Guna melindungi masyarakat dari Covid-19 agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi,” kata suami dr Lucy itu.

Genius menambahkan, kekebalan kelompok terbentuk jika cakupan pemberian vaksin merata di seluruh wilayah. Upaya pencegahan melalui pemberian vaksinasi jika dinilai dari sisi ekonomi, juga akan jauh lebih hemat bila dibandingkan dengan upaya pengobatan.

“Bagaimana kita bisa mengajak masyarak untuk mau divaksin, apabila nakes sendiri tidak mau divaksin," tutur Genius.

Genius Umar bahkan menceritakan pengalamannya divaksinasi Covid-19 jenis Sinovac Biofarm. Pasca lima hari disuntik vaksin, Genius mengaku tidak merasakan apa-apa. Bahkan ia merasa lebih sehat.

"Vaksin tidak akan membunuh dan melumpuhkan kita melainkan menjaga imun kita agar kuat melawan virus, dan ini sudah saya buktikan sendiri," tandasnya.

Pakar kesehatan Kolonel CKM (Purn) dr Farhan Abdullah Sp.THT-KL mengatakan bahwa vaksinasi adalah cara yang paling cepat untuk mencapai herd immunity.

"Saya pernah kena Covid-19. Seandainya belum pernah positif Covid-19, saya siap jadi orang pertama penerima vaksin," kata mantan Dirut Semen Padang Hospital yang telah melakukan swab pada lima ribu spesimen ini.

Cara kerja vaksin Sinovac, sambung Farhan, adalah dengan menyuntikan virus corona yang sudah dimatikan di laboratorium. Di dalam Covid-19 yang tidak aktif tersebut kemudian menciptakan kekebalan bagi tubuh orang yang telah divaksin guna mematikan virus corona tanpa risiko.

“Jangan takut divaksin, apalagi nakes sebagai garda terdepan memerangi Covid-19. Kita harus membentengi diri dengan imun tubuh yang kuat, caranya ya dengan divaksin, apalagi sudah disediakan gratis oleh pemerintah,” pungkasnya. (Juned/OLP)

×
Berita Terbaru Update