Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Uji Sampel Konsumen Luar Sumatra, Labor LH Pariaman Terbaik di Sumbar

30 Juli 2020 | 30.7.20 WIB Last Updated 2020-07-30T13:21:10Z
Kesibukan di UPTD Labor Lingkungan Hidup Dinas Perkim LH Pariaman. Foto: Junaidi
Pariaman - UPTD Laboratorium Lingkungan Hidup Dinas Perkim LH Kota Pariaman lampaui target pendapatan asli daerah (PAD) pada 2019 lalu.

Peningkatan PAD dari tahun sebelumnya tersebut dianggap wajar mengingat kelengkapan alat dan sumber daya manusia dimiliki labor tersebut.

"Target PAD Rp 350 juta terlampaui hingga 100,05 persen yang sudah kita setorkan ke kas daerah sebesar Rp 350,16 juta," ungkap kepala UPTD Labor Lingkungan Hidup Dinas Perkim LH Kota Pariaman, Ferry Abidin di Pariaman, Kamis (30/7).

Menurutnya peningkatan PAD didapatkan dari hasil uji sampling air yang diserahkan oleh instansi, perusahaan dan perorangan. 


Labor tersebut juga telah mengantongi sertifikat pengakuan dari Komite Akreditasi Nasional Republik Indonesia (KAN RI).

Di UPTD yang memiliki 18 personil ini, bekerja setiap hari melakukan pengujian sample. Baik sample yang diantarkan langsung ke labor oleh konsumen, maupun sample yang dijemput dari konsumennya.

UPTD Labor Lingkungan Dinas Perkim dan LH Kota Pariaman juga merupakan labor pertama di Provinsi Sumatra Barat yang mendapatkan Akreditasi A.

"Saat ini daerah yang telah mempunyai Labor Lingkungan di Provinsi Sumatra Barat adalah Kota Padang, Kabupaten Agam dan Kota Pariaman. Baru Kota Pariaman yang sudah akreditasi A," sambungnya.

Ferry mengakui capaian PAD 2020 ikut kena imbas corona. Capaian per bulan Juli 2020 baru mencapai Rp 92.287.000, dari target sebesar Rp 250 juta.

"Hal ini disebabkan karena pandemi Covid-19 sehingga banyak kerjasama yang tidak dapat dilaksanakan dan pengiriman sample yang terbatas dari beberapa daerah di sekitar Sumatera," ucapnya.

Laboratorium Lingkungan ini punya satu alat khusus pengujian kualitas air. Permintaan untuk pengujian kualitas air sampelnya datang dari berbagai daerah, baik dari daerah yang ada di Sumbar maupun daerah lain yang ada di pulau Sumatera.

"Saat ini kita sudah melakukan pendekatan dengan sejumlah daerah, seperti Kabupaten Kampar, Pekanbaru, Muaro Bungo dan Provinsi Jambi. Tetapi karena wabah Covid-19 kerjasama tersebut belum bisa kita tindak lanjuti," tuturnya.

Beberapa parameter yang bisa diuji oleh UPTD labor Lingkungan Dinas Perkim LH Kota Pariaman, seperti uji timbal, nitrit, tembaga, ph dan mikrobiologi seperti coli, e-coli, dan fecal coli serta beberapa parameter lainya yang sudah diakui oleh KAN RI. (Junaidi/OLP)
×
Berita Terbaru Update