Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dinyatakan Negatif, Status OTG 8 Orang Warga Perum Jati Raya Dicabut

14 Mei 2020 | 14.5.20 WIB Last Updated 2020-05-14T06:48:04Z
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Syahrul. Foto: istimewa
Pariaman - Sebanyak 8 orang warga perumahan Jati Raya Indah, Jati Hilir, Pariaman Tengah dinyatakan negatif Covid-19 setelah hasil uji swabnya dikeluarkan oleh Labor FK Unand. Dengan demikian, status orang tanpa gejala (OTG) terhadap mereka dicabut oleh Pemerintah Kota Pariaman.

"Hasil uji swabnya telah kita terima dan semuanya dinyatakan negatif. Status OTG terhadap mereka secara resmi kita cabut," kata kepala dinas kesehatan kota Pariaman, Syahrul melalui sambungan telepon, Kamis (14/5).

Syahrul mengatakan dari 8 orang tersebut hanya 6 orang yang dilakukan uji swab karena dua di antara mereka adalah balita. 8 orang tersebut menghuni dua rumah dan punya hubungan kerabat dengan pasien positif Covid-19 cluster Lubuk Basung yang tinggal di Padang Alai, Padangpariaman. Dari 8 orang itu, hanya 1 orang yang melakukan kontak.

Syahrul menuturkan, selaku OTG, mereka patut dicontoh oleh warga Pariaman lainnya karena dengan penuh kesadaran menghubungi Gustu Covid-19 Pariaman untuk diuji swab.

"Ini perlu dicontoh. Kejujuran warga adalah point utama bagi kami dalam menangani Covid-19. Mereka dengan penuh kesadaran menghubungi kami dan minta dilakukan uji swab. Tanpa kejujuran seperti mereka kami tidak akan bisa bekerja maksimal," sambung Syahrul.

Syahrul juga memuji kekompakan warga Perumahan Jati Raya Indah yang langsung membuat jaring pengaman sosial selama 8 orang tersebut menjalani isolasi mandiri di rumahnya sembari menunggu hasil uji swabnya keluar.

Para tetangga membelikan semua kebutuhan harian mereka mulai dari makanan pokok, makanan bayi, air mineral dan segala keperluan lainnya. Tidak ada kepanikan oleh tetangga, justru pelindungan.

"Jujur ini kami apresiasi. Warga komplek (Perum Jati Raya Indah) telah memberikan keteladanan dalam mitigasi Covid-19. Ini perlu ditiru oleh warga lainnya," pungkasnya.

Dengan demikian, hingga hari ini sudah lebih tiga pekan kota Pariaman tetap mempertahankan status zero kasus aktif positif Covid-19. (OLP)
×
Berita Terbaru Update