 |
| Foto: Andri |
Suhatri Bur menyatakan FPD/LPD merupakan tahapan rangkaian kegiatan perencanaan tahunan menyusun Renja Perangkat Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
FPD/LPD merupakan wadah penampungan dan penjaringan aspirasi pemangku kepentingan (stake holder) untuk penyempurnaan rancangan kebijakan penyusunan Renja Perangkat Daerah.
“Ini menunjukkan dalam perencanaan kita menggunakan sistem perencanaan bawah atas atau bottom–up planing berdasarkan asas demokratisasi dan desentralisasi,” kata dia.
Melalui PD/LPD akan dilakukan pembahasan rancangan awal Renja Perangkat Daerah untuk memperoleh saran dan pertimbangan dari pemangku kepentingan terkait.
FPD/LPD juga dilakukan pembahasan renja secara terpadu dan terintegrasi, serta sinkronisasinya dalam mendukung sembilan Prioritas Pembangunan Kabupaten Padangpariaman Tahun 2020 yang telah ditetapkan.
"Dan juga akan dilihat sinkronisasinya dengan prioritas program dan kegiatan, baik yang dihasilkan dari musrenbang RKPD di kecamatan, maupun dari hasil validasi penelaahan pokok pokok pikiran DPRD sebagai bahan masukan untuk rancangan Renja Perangkat Daerah," sambung dia.
Sesuai rancangan awal, RKPD Kabupaten Padangpariaman 2020 bertema pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia dan pemantapan perekonomian daerah untuk pertumbuhan berkualitas.
Kepala Bapelitbangda, Ali Amran menjelaskan bahwa pelaksanaan FPD/LPD merupakan lanjutan dari tahapan proses penyusunan rancangan awal RKPD awal Januari 2019, pelaksanaan musrenbang tingkat kecamatan 11 hingga 18 Februari 2019, dan konsultasi publik rancangan awal RKPD 28 Februari 2019.
“Tahapan selanjutnya adalah FPD/LPD. Minggu depannya akan dilanjutkan dengan musrenbang tingkat kabupaten,” kata dia. (Tim)
