Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ali Mukhni Antisipasi Aliran Sungai Membelok Pasca Banjir Bandang

9 Januari 2019 | 9.1.19 WIB Last Updated 2019-01-08T17:07:43Z
Foto: Andri
Padangpariaman - Musibah banjir bandang yang melanda Kabupaten Padangpariaman sejak beberapa waktu terakhir, agaknya menjadi pelajaran berharga bagi Pemkab Padangpariaman. Terutama perlunya melengkapi sejumlah peralatan pendukung untuk mengatasi dampak musibah yang terjadi secara cepat. Termasuk di antaranya perlunya penambahan peralatan berupa alat berat.

Untuk memaksimalkan penanganan bencana tersebut, Pemkab Padangpariaman telah menganggarkan untuk pembelian dua unit alat berat. Saat ini Padangpariaman telah miliki 6 unit alat berat, namun beberapa di antaranya mengalami kerusakan.

"Dengan berbagai pertimbangan kami memutuskan untuk menambah pembelian dua unit alat berat lagi," kata Bupati Padangpariaman Ali Mukhni di Paritmalintang, Selasa (8/1).

Penambahan alat berat guna menyikapi tanggap darurat secara cepat jika musibah terjadi di Kabupaten Padangpariaman.

"Selain pembelian alat berat kita juga keluarkan dana cadangan untuk pemulihan pasca banjir bandang di sejumlah kawasan," imbuhnya.

Saat ini, ada lima buah jembatan yang sedang diperbaiki atau akan dibangun kembali menggunakan dana cadangan bencana alam. Jembatan ambruk akibat banjir bandang dan pergeseran air tanah.

“Kerusakan jembatan umumnya karena arus sungai di sekitar kawasan. Untuk mengatasinya selain membangun kembali jembatan, kita perlu meluruskan kembali aliran sungai agar tidak lagi mengarah ke bagian badan jembatan,” sebutnya.

Ia menyatakan, banyak pembelokan aliran sungai terjadi akibat banjir bandang. Bahkan pembelokan aliran juga mengarah ke pemukiman dan lahan pertanian masyarakat.

“Akibatnya memicu rusaknya sejumlah lahan pertanian masyarakat. Tidak ada pilihan lain, selain dilakukan normalisasi aliran sungai,” imbuhnya.

Ali Mukhni juga berharap dukungan dari Provinsi Sumbar guna menormalisasi sejumlah aliran sungai di Padangpariaman.

“Besaran sungai juga perlu dipertimbangkan agar diketahui berapa harusnya kemampuan daya tampung sungai-sungai tersebut jika terjadi hujan satu atau dua hari berturut-turut,” tandasnya. (Tim)
×
Berita Terbaru Update