Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Peringati Harganas, Mukhlis Terima 9 Tuntutan Anak Kota Pariaman

30 Agustus 2017 | 30.8.17 WIB Last Updated 2017-08-30T12:42:33Z

Gandoriah -- Walikota Pariaman Mukhlis Rahman kembali mengingatkan bahwa keluarga mempunyai peran penting untuk melindungi anak dengan memberikan pola asuh yang sesuai dengan prinsip yang digunakan dalam pembangunan anak Indonesia.

"Pembangunan keluarga bertujuan untuk meningkatkan kualitas keluarga agar timbul rasa aman, tentram dan harapan masa depan yang lebih baik dalam mewujudkan kesejahteraan  lahir dan batin," ungkap Mukhlis dalam sambutannya pada Harganas ke-XXIV sekaligus peringatan Hari Anak Nasional di Pantai Gandoriah, Rabu (30/8).

Ia menegaskan keluarga adalah wahana pertama dan utama dalam pembangunan. Keluarga yang berketahanan dan sejahtera, merupakan keluarga yang memiliki ketangguhan dan kemampuan secara sosial, ekonomi, dan budaya, sehingga hidup mandiri, sejahtera, dan bahagia.

Menurut dia peringatan HAN dimaknai sebagai kepedulian seluruh bangsa Indonesia terhadap perlindungan anak agar tumbuh dan berkembang secara optimal. Hal itu terwujud dengan mendorong keluarga Indonesia menjadi lembaga pertama dalam memberikan perlindungan kepada anak, sehingga akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta tanah air.

"Peringatan ini merupakan suatu momentum yang mengemban visi dan misi yang penting, strategis dan monumental dalam upaya meningkatkan hak azasi dan kehormatan terhadap anak-anak di Indonesia khususnya di Kota Pariaman," ujarnya.

Oleh sebab itu, lanjutnya, anak-anak perlu dibekali dengan keimanan, kepribadian, kecerdasan, keterampilan, jiwa dan semangat kebangsaan serta kesegaran jasmani agar tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berbudi luhur, bersusila, cerdas dan bertaqwa.

Di samping itu ia juga megapresiasi Forum Anak Kota Pariaman yang terlibat aktif dalam setiap kegiatan yang bersentuhan dengan anak. Forum dinilai berani mengemukakan tuntutan anak Kota Pariaman dengan 9 tuntutan yang diserahkan kepadannya dan kepada DPRD Kota Pariaman.

"Dengan 9 tuntutan dari suara Anak Kota Pariaman ini, akan menjadi catatan bagi kami dan jajaran OPD untuk dapat mengambil kebijakan dan langkah yang strategis dalam pemenuhan apa yang diinginkan anak-anak Kota Pariaman," pungkasnya.

Kepala DP3AKB Pariaman Definal mengungkapkan, pada tahun ini ada beberapa prestasi yang diperoleh Kota Pariaman melalui dinasnya.

"Pertama penghargaan Manggala Karya Kencana untuk Ketua TP PKK Kota Pariaman, Reni Mukhlis dari Ketua TP PKK Pusat Erni Guntari Tjahjo Kumolo pada peringatan Harganas tingkat nasional di Jambi. Kemudian penghargaan Pariaman sebagai Kota Layak Anak katagori Madya yang diterima oleh Sekdako Indra Sakti pada puncak Hari Anak Nasional di Pekanbaru beberapa waktu lalu," ucapnya.

Selanjutnya, kata dia, dua anak Pariaman bernama Aisya Anifa dan Rafi Haryadi terpilih sebagai Duta Sumbar pada forum anak nasional di Pekanbaru. "Serta terpilihnya Ahmad Fadli Marta dalam program pertukaran pelajar untuk negara Belgia," jelas dia. (Juned/OLP)
×
Berita Terbaru Update